GenPI.co 
GenPI.co - Mantan Presiden Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Sepp Blatter diduga mendukung Italia ke Piala Piala Dunia 2022 setelah terang-terangan mengkritik Iran.
Belakangan ini, situasi kurang kondusif terjadi di Iran, gejolak demonstrasi terus digaungkan setelah kematian seorang wanita berusia 22 tahun bersana Mahsa Amini.
Pada September 2022, Mahsa Amini ditangkap oleh aparat kepolisian dengan tuduhan melanggar aturan berpakaian.
BACA JUGA: 3 Negara Piala Dunia 2022 yang Punya Bidadari Aduhai, Siap Goyang Qatar
Mahsa Amini berakhir kehilangan nyawanya di tahanan setelah sebelumnya koma selama tiga hari, sehingga rumor penyiksaan atas wanita tersebut menyeruak.
Melansir dari The Independent, Minggu (13/11), demonstrasi tersebut telah merenggut nyawa 319 orang dan lebih dari 15 ribu yang ditangkap aparat kepolisian.
BACA JUGA: FIFA Coret Tunisia dari Piala Dunia 2022, Italia Ketiban Untung
Menanggapi hal tersebut, Sepp Blatter mengkritik keras sikap Iran dan memintanya untuk dicoret dari Piala Dunia 2022.
"Iran harus dicoret dari Piala Dunia 2022," kata Sepp Blatter dikutip dari The Independent.
BACA JUGA: Iran Dicoret dari Piala Dunia 2022, Timnas Italia Bisa Masuk
Pernyataan Blatter secara tidak langsung mendukung masuknya Italia sebagai peserta Piala Dunia 2022.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
