Menpora Minta Pimpinan Cabor Perbaiki Tata Kelola Organisasi

Menpora Minta Pimpinan Cabor Perbaiki Tata Kelola Organisasi - GenPI.co
Menpora Zainudin Amali. Foto: Kemenpora

GenPI.co - Menpora RI Zainudin Amali menyampaikan bahwa perbaikan tata kelola kelembagaan bukan saja dilakukan di internal Kemenpora, tetapi harus juga dilakukan oleh mitra-mitra Kemenpora khususnya di cabang olahraga.

Itulah yang disampaikan Menpora RI saat membuka Pelatihan Manajemen Strategi Olahraga Prestasi Cabor Menembak dan Pelatihan Pelatih Panahan melalui virtual di Situation Room, Kemenpora, Jakarta, Senin  (10/8) malam.

Kemenpora mulai secara perlahan-lahan untuk membenahi dan mensosialisasikan perbaikan tata kelola di cabang olahraga.

"Mudah-mudahan apa yang kita lakukan ini mendapatkan sambutan baik dari para pimpinan cabang olahraga.  Sebagai informsi, kami menempatkan perbaikan tata kelola kelembagaan ini menjadi prioritas pertama dan alhamdulilah dalam tempo 6 bulan, perbaikan tata kelola di Kemenpora sudah membuatkan hasil dengan predikat WTP yang selama 10 tahun kita belum pernah WTP," katanya. 

Kerena hasil yang baik ini, Ia pun meminta kepada pimpinan cabang olahraga untuk juga secara perlahan-lahan memberikan perhatian terhadap perbaikan tata kelola.

"Beberapa cabang olahraga terutama yang mendapatkan bantuan langsung dari pemerintah melalui Kemenpora yang kita tandatangani melalui MoU, termasuk juga cabang olahraga menembak dan panahan. Saya meminta untuk perlahan-lahan memberikan perhatian terhadap perbaikan tata kelola," ujarnya.

Selain itu, Menpora RI juga meminta penggunaan uang negara bagi cabang olahraga yang sudah MoU harus dikelola  sesuai dengan kaidah-kaidah administrasi dan harus akuntabel, transparan dan bisa dipertanggungjawabkan.

"Kami sangat memahami, karena bukan hanya mengelola administrasi urusannya tapi lebih terkonsentrasi kepada masalah prestasi. Tetapi urusan administrasi juga tidak boleh diabaikan begitu saja, karena itu akan menentukan kelanjutan dari bantuan pemerintah terhadap cabang-cabang olahraga. Karena kalau sampai ada temuan BPK maka tentu kami juga akan terseret, " jelasnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya