Tujuh Sanggar Berkompetisi di Festival Tari Bintan

Tujuh Sanggar Berkompetisi di Festival Tari Bintan - GenPI.co
Suasana Festival Tari Bintan 2019.

Jumat hingga Sabtu   (15-16/3), Monumen Relief Antam, Kijang, Bintan, padat pengunjung. Ribuan orang menyaksikan aksi tujuh sanggar untuk kemampuan membawakan tari-tarian. Sanggar-sanggar itu berlomba di dalam Festival Tari Bintan 2019.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bintan Wanrudy hadir di hari kedua kompetisi tarian itu. Dalam sambutannya ia mengatakan, event tersebut bagian dari upaya Disparbud Bintan untuk melestarikan kebudayaan dan kesenian setempat.

Kadisbudpar Kab. Bintan juga   mengucapkan terima kasih kepada seluruh camat dan sanggar yang ada di Kabupaten Bintan.  Karena telah turut memeriahkan dan menyemarakkan acara.

"Sebanyak tujuh sanggar yang mengikuti perlombaan ini.  Ada dari sanggar di Bintan Utara, Bintan Pesisir,  Kecamatan Mantang, Kecamatan Telok Sebong dan Kecamatan Seri Kuala Lobam," tambahnya.

Wakil Bupati Bintan Dalmasri Syam turut hadi di Festival Tari Bintan 2019. Dikatakannya, pemerintah  menargetkan tahun 2020 seluruh sanggar akan mendapatkan dana bantuan dari anggaran APBD Kab.  Bintan. Agar tarian kreasi dari anak muda di Bintan semakin berkembang.

"Melalui acara ini saya meminta Dinas Pariwisata Kabupaten Bintan dan juga anggota DPRD serta Kepala BAPPEDA Bintan.  Untuk tahun 2020 sudah harus dianggarkan bantuan dana pembinaan pada sanggar yang ada di Kabupaten Bintan," tambah Dalmasri.

Seluruh peserta membawakan tarian dengan tema legenda di Objek Wisata yang ada di Kepulauan Riau.   Adapun pemenang diraih oleh peserta nomor urut 4 yakni dari Sanggar Seni Tuah Pusaka.  Sanggar ini juga menjadi pemenang pada tahun 2018 lalu.

Jenis tarian yang diperlombakan adalah tari garapan baru yang diciptakan hasil dari pemikiran penata tari dan tim, tidak mengadopsi tarian yang sudah dipertunjukkan.  Jenis garapan gerak harus berakar dari gerak tari tradisional Kabupaten Bintan. Yang paling penting yakni tidak keluar dari nilai murni dari nilai seni tari daerah itu sendiri.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya