
"Mungkin itu cara yang buruk dalam mengatakan kritik. Saya tidak tahu, pada titik tertentu Lucchinelli mulai berbicara buruk tentang saya, saya tidak mengerti kenapa," ujar Rossi.
"Saya menyayangkan Marco Lucchinelli mengatakan itu, karena dia adalah teman baik Graziano, kami sangat berteman," ucap Rossi.
Tentunya pendapat Lucchinelli tidak sepenuhnya salah, dengan pensiunnya Rossi maka akan memberikan peluang untuk pembalap-pembalap yang lebih muda untuk bertanding.
Namun, nama Valentino Rossi bukanlah sesuatu yang dapat ditinggalkan begitu saja. Sejarah panjang Rossi dengan ajang Grandprix sudah terjalin sejak tahun 1996 di kelas 125 cc.
BACA JUGA: Tampil Memalukan di MotoGP, Valentino Rossi Dapat Cibiran Maut
Siapa pun tidak bisa menampik bahwa kehadiran pemilik sembilan gelar juara dunia tersebut memberikan daya tarik dan sorotan tersendiri untuk MotoGP.
Pembalap agresif dan eksentrik ini nyatanya selalu sukses menjadi sorotan meskipun tak lagi dalam masa kejayaannya. Ajang MotoGP tanpa The Doctor pastinya akan terasa berbeda.(*)
Lihat video seru ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News