Gubernur Sumbar: Tour de PDRI Bukan Pengganti Tour de Singkarak

GenPI.co - Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi menjelaskan bahwa Tour de PDRI bukan pengganti Tour de Singkarak (TdS) yang batal digelar.

Hal ini disampaikan Mahyeldi saat pelepasan pebalap yang mengikuti ajang Tour de PDRI di Gedung Juang 45 Padang, Senin (13/12).

Ia pun menegaskan bahwa Tour de PDRI merupakan ajang baru yang memadukan faktor historis, wisata, pendidikan, budaya dan ekonomi.

BACA JUGA:  Yogyakarta Luncurkan 12 Event Wisata Unggulan Bagi Wisatawan

"Ini bukan pengganti TdS tapi ajang baru untuk mengingat perjuangan bangsa,” ujar Mahyeldi.

Sementara itu, pihaknya juga akan melakukan persiapan untuk ajang TdS.

BACA JUGA:  Indonesia Bisa Masuk 4 Besar Pariwisata Paling Dicari di Dunia

“Nanti untuk TdS kita siapkan lagi," sambungnya.

Lebih lanjut, Mahyeldi mengungkapkan ajang PDRI akan dikembangkan lagi sebagai wisata sejarah yang bisa dinikmati oleh wisatawan khusus.

BACA JUGA:  Ada Kabar Gembira soal Tren Pariwisata 2022, Silakan Tepuk Tangan

Ia menegaskan bahwa PDRI adalah tonggak keberlanjutan Republik Indonesia saat agresi Belanda II.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News