Makam Legenda Puteri Kaca Mayang di Riau Jadi Wisata Religi

Makam Legenda Puteri Kaca Mayang di Riau Jadi Wisata Religi - GenPI.co
Wisatawan dari Pekanbaru mengunjungi Makam Puteri Kaca Mayang di Desa Gasib Kabupaten Siak, Provinsi Riau. Foto: Heru/GenPI.co

"Ketika perusahaan mulai membuka kebun sekitar tahun 1994 makam tersebut awalnya jadi lokasi pembangunan pabrik kelapa sawit. Tapi karena ada makam akhirnya pembangunan lokasi pabriknya digeser,” kata Zulkarnain.

Ia menjelaskan, makam tersebut memiliki nilai sejarah bagi masyarakat Riau, khususnya Siak. Kemudian, perusahaan membangun sekelilingnya agar indah, dan nyaman bagi pengunjung. Makam tersebut biasanya ramai dikunjungi pada hari Jumat terutama pengunjung dari Kabupaten Siak.

Konon menurut cerita warga setempat, Puteri Kaca Mayang menurut legenda adalah puteri Raja Gasib yang cantik jelita. Karena kecantikannya, seorang Raja Aceh nekad menculiknya setelah keinginannya meminang Puteri Kaca Mayang ditolak oleh Raja Gasib.

Puteri Kaca Mayang berhasil diselamatkan oleh orang kepercayaan bernama Panglima Gimpam yang dikisahkan sakti dan pemberani. Namun, puteri menderita sakit parah selama perjalanan pulang dari Aceh dan meninggal sebelum tiba di Gasib.

Panglima Gimpam tetap membawa jenazah Puteri Kaca Mayang pulang, dan seluruh kerajaan termasuk Raja Gasib sangat berduka. Putri Kaca Mayang akhirnya dimakamkan di kerajaan itu, namun Raja Gasib yang sangat sedih memilih meninggalkan tahta dan menyepi ke Gunung Ledang, Malaka.

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya