Ngabuburit Unik, Sambangi Saja Destinasi Wisata Religi di Jabar

Ngabuburit Unik, Sambangi Saja Destinasi Wisata Religi di Jabar - GenPI.co
Wisatawan bisa ngabuburit unik dengan sambangi saja destinasi wisata religi di Jabar. Foto: Antara Jabar/Raisan Al Farisi/agr

Masjid yang pertama kali dibangun pada tahun 1810, sebelumnya bernama Masjid Agung yang dibangun bersamaan dengan dipindahkannya pusat Kota Bandung dari Krapyak.

Pada mulanya bentuk bangunan masjid ini berbentuk panggung tradisional yang sederhana, bercorak Sunda dengan kolam besar untuk mengambil air wudhu.

Seiring dengan perkembangan zaman, masjid yang memiliki luas 8.573 meter persegi ini telah mengalami belasan kali renovasi.

BACA JUGA:  Rekomendasi Wisata Alam di Kendari, Taman Ultrabasa Sejuk Banget

Pada momentum Konferensi Asia Afrika pada tahun 1955, Masjid Agung Bandung mengalami perombakan besar-besaran.

Atas rancangan Presiden RI pertama, Soekarno, Masjid Agung Bandung mengalami perubahan total seperti bagian kubah yang sebelumnya berbentuk nyungcung menjadi kubah persegi empat bergaya timur tengah seperti bawang.

BACA JUGA:  Desa Sendang, Destinasi Wisata Bahari di Kabupaten Pacitan

Model kubah nyungcung bentukan Soekarno itu hanya bertahan kurang lebih 15 tahun, setelah rusak akibat tiupan angin kencang.

Perombakan wajah Masjid Raya Bandung terus dilakukan sampai pada 2001 saat kepemimpinan Gubernur Jawa Barat HR Nuriana.

BACA JUGA:  Cobain Nih, Sensasi Wisata Setu Sambil Makan di Atas Getek, Serbu

Selain itu, Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil yang saat itu menjabat sebagai Wali Kota Bandung pun punya andil dalam mengubah wajah Masjid Raya Bandung.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya