Ubi dengan Lauk Ikan Rasanya Gimana Yah?

Ubi dengan Lauk Ikan Rasanya Gimana Yah? - GenPI.co
Ikan dengan ubi talas

Eksotisme Biak Numfor itu bukan soal panorama alam dan kearifan lokalnya saja. Kulinernya juga tak kalah unik. Di hari pertama Festival Biak Munara Wampesi, Kamis (23/8) lalu, wisatawan bisa melihat sekaligus meikmati makanan khas masyarakat Biak.

Sebagai sebuah kabupaten kepulauan, Kuliner Numfor tak jauh-jauh dari hasil laut. Ikan berbagai jenis diolah dengan cara yang khas. Mulai dari sekedar dibakar, hingga menggunakan bumbu-bumbu seperti cabe, saus tomat dan sebagainya.

Mama Mina, misalnya, menjajakan ikan yang dipadupadankan dengan ubi talas. Masyarakat setempat menyebutnya dengan istilah ubi keladi.

“Ini ikan saus. Bisa jenis ikan apa saja. Digoreng lalu ditambah bumbu rica,” tutur Mama Mina di sela kesibukannya melayani pembeli.

Soal padanannya dengan ubi talas, Mama Mina mengatakan hal itu lumrah di Biak. “Kalau makan pakai ubi keladi ini rasanya lebih enak,” tambahnya.

Selain dengan ubi, Mama Mina juga menjajakan ikan dengan padanan ketupat. Porsinya sangat mengenyangkan. Sebab ada empat ketupat yang siap memenuhi perut.

Untuk ikan dengan ubi talas, satu porsi harganya Rp50 ribu. Sementara kalau dengan ketupat harganya lebih murah. Hanya Rp.25 ribu saja.

Saat ditanya kenapa harganya ikan dengan ubi lebih mahal, Mama Mina beralasan harganya di pasar mahal. “Ini tidak tanam sendiri. Saya juga harus beli di pasar,” imbuhnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya