Desa Wisata Berbasis Ekonomi Kreatif Jadi Senjata Andalan Kulon Progo

Desa Wisata Berbasis Ekonomi Kreatif Jadi Senjata Andalan Kulon Progo - GenPI.co
Desa wisata berbasis ekonomi kreatif kini menjadi senjata andalan Pemerintah Kabupaten Kulon Progo. (foto: ANTARA/HO-Humas Pemkab Kulon Progo)

GenPI.co - Desa wisata berbasis ekonomi kreatif kini menjadi senjata andalan Pemerintah Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Pasalnya, desa wisata berbasis ekonomi kreatif tersebut dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi wilayah berbasis potensi lokal.

Joko Mursito selaku Kepala Dinas Pariwisata Kulon Progo menjelaskan bahwa pihaknya kini tengah melaksanakan Pameran Ekonomi Kreatif 2023 yang berlangsung di Pantai Congot.

BACA JUGA:  Rumah Makan Ciganea Purwakarta, Hidden Gem Wisata Kuliner di Rest Area

Pameran didukung dana Keistimewaan ini merupakan salah satu upaya menumbuhkembangkan desa-desa wisata dengan basis ekonomi kreatif yang diharapkan mampu mengangkat identitas lokal pada setiap desa wisata.

"Tahun ini kami melibatkan seluruh desa wisata yang ada di Kulon Progo, jadi inilah salah satu upaya kami agar tumbuh berkembang indentitas lokal di desa-desa wisata kami di Kulon Progo ini, yang digali dari kearifan lokal masing-masing dan ini dikompetisikan, dilombakan dengan juri yang telah kami tunjuk sesuai dengan kapasitasnya," kata Joko Mursito dilansir dari Antara, Jumat (28/4).

BACA JUGA:  3 Persiapan Sebelum Ajak si Kecil Piknik di Tempat Wisata, Catat Bunda!

Joko mengatakan kegiatan ini juga sebagai media pelatihan sekaligus kompetisi untuk mengukur sejauh mana kesiapan dan keseriusan desa-desa wisata dalam mengembangkan produk-produk wisata.

"Kami akan mencari desa-desa wisata yang betul-betul siap untuk sewaktu-waktu untuk mengikuti pameran-pameran sejenis ini. Kegiatan ini bagian dari latihan sekaligus kami kompetisikan agar pembinaan yang kami lakukan ini bisa terukur dengan baik, akan kami ambil enam terbaik dengan titik berat pada bagaimana desa wisata ini bisa menumbuhkembangkan identitas lokal dalam bentuk ekraf," tambahnya.

Lebih lanjut, Joko mengatakan pameran ini juga bertema Tontonan Hari Raya (THR) untuk itu turut dimeriahkan pula dengan penampilan grup musik asli Kulon Progo yang memiliki banyak penggemar yaitu Derradru dan Lsista_official.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya