GenPI.co 
GenPI.co - Kamu pasti sudah tidak asing lagi dengan sistem pembayaran paylater. Nah, menariknya sistem ini ternyata bisa kamu andalkan untuk pergi traveling.
Kamu bisa melakukan pemesanan tiket, pembelian kebutuhan traveling, dan lain sebagainya pakai sistem transaksi tersebut.
Bicara soal traveling, ternyata kamu bisa pergi jalan-jalan ke berbagai jenis destinasi dengan bujet yang terbatas. Dalam kondisi bujet terbatas seperti ini ada dua jenis gaya traveling yang bisa kamu coba. Pertama ada backpacker lalu ada flashpacker yang juga menarik untuk diterapkan.
BACA JUGA: Traveling ke Ibukota Teh di China, Yuk Cek 4 Destinasi Eksotik di Hangzhou!
Apa itu Backpacker dan Flashpacker?
Mari berkenalan dulu dengan backpacker dan flashpacker. Dua istilah ini mungkin terlihat hampir mirip namun ternyata benar-benar berbeda. Menariknya lagi, keduanya bisa membantu kamu jalan-jalan ke berbagai tempat dengan bujet yang tidak begitu besar.
BACA JUGA: 3 Tips Tingkatkan Percaya Diri untuk Solo Traveler
Pertama ada backpacker yang mungkin sudah sering kamu dengar. Backpacker itu sendiri merupakan istilah untuk traveler yang berpergian dengan biaya murah atau bujet terbatas. Di sini para traveler akan memanfaatkan sumber daya mereka seoptimal mungkin.
Disebut backpacker karena biasanya traveler yang melakukan hal ini akan pergi membawa ransel. Mereka juga umumnya tidak peduli pada kenyamanan selama traveling. Jika bisa hemat maka mereka akan berusaha sehemat mungkin asalkan bisa jalan-jalan.
BACA JUGA: Traveling Ke Malaysia? Yuk Intip 4 Destinasi Paling Estetik di Kuala Lumpur!
Beralih ke flashpacker yang sebenarnya juga punya bujet terbatas. Namun jika dibandingkan backpacker, flashpacker ini lebih fleksibel. Mereka tidak ragu untuk melakukan upgrade dan keluar lebih banyak uang supaya perjalanan lebih nyaman.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
