4 Destinasi Memikat Hati Sepanjang 2020, Wajib Datang

4 Destinasi Memikat Hati Sepanjang 2020, Wajib Datang - GenPI.co
Pintu gerbang menuju ke kompleks makam Londa, Tana Toraja. (Foto: Aji Nugroho/GenPI.co)

Semarang

Ibukota Jawa Tengah, Semarang adalah pusat perdagangan internasional pada abad ke-16 dan merupakan tempat percampuran budaya dari para imigran Cina dan Belanda awal. Jejaknya terlihat dari arsitektur dan kuliner kota ini.

Semarang memiliki Kampung Pelangi, sebuah pemukiman yang instagramable.  Rona warna-warni bangunan membawa kisah inspirasional tentang bagaimana seluruh desa bekerjasama untuk mengubah kampung halaman mereka menjadi lokasi wisata yang menghasilkan.

Dahulu, permukiman ini sangatlah kumuh dan butuh upaya untuk mengubahnya, Namun kini, banyak wisatawan dari seluruh dinia datang sehinggameningkatkan ekonomi lokal. Desa kecil Indonesia ini menjadi terkenal setelah tampil di Vogue pada tahun 2017 lalu.

Medan

Medan memiliki lebih dari sekadar persinggahan untuk urusan bisnis. Mulailah kunjungan kamu dengan tur ke Istana Maimun, museum sekaligus museum bersejarah berusia 121 tahun dengan koleksi barang antik yang memikat seperti hadiah kerajaan, artefak tradisional, dan arsitektur yang dipengaruhi Eropa.

Tak hanya itu saja, Medan juga memiliki wisata alam. Kamu bisa kunjungi adalah air terjun Sipisopiso, salah satu air terjun yang tertinggi di Indonesia pada ketinggian 120 meter. Jangan lupa, Danau Toba, sebuah kumpulan air pada danau kawah besar yang berukuran hampir seukuran negara Singapura.

BACA JUGA: Ini Destinasi Wisata yang Bakal Populer di Dunia pada 2020

Tana Toraja

Jika anda berlibur ke Tana Toraja, kamu  mungkin telah menemukan kelompok etnis dengan praktik budaya mereka yang menarik. Di kelilingi oleh gunung-gunung dan tersembunyi di dataran tinggi Sulawesi Selatan, orang-orang Toraja terputus dari dunia luar dan mulai dikenal setelah ditemukan oleh Misionaris Belanda di abad ke-20.

Salah satu aspek yang paling menarik dari budaya Toraja adalah praktik pemakaman mereka yang kompleks.  Orang mati hanya dikuburkan selama waktu-waktu tertentu dalam setahun dan begitu sejumlah kerbau disembelih.

Sebelum dikubur, tubuh diawetkan dengan formalin dan tetap di rumah keluarga untuk orang-orang terkasih. Mereka bahkan diajak bicara sebelum mereka akhirnya diletakkan untuk beristirahat di dalam situs pemakaman gua berukir.

Setiap tahun, keluarga itu kemudian melakukan pembersihan seremonial mayat kuno yang disebut 'Ma'nene'.  Kala itu mayat-mayat dibersihkan, dan peti mati mereka diisi dengan barang-barang pribadi.

BACA JUGA: Begini Kelola Rencana Liburan Agar Tidak Membuang Waktu

Manado

Dengan populasi lebih dari 700.000 ribu penduduk, Manado adalah ibu kota bisnis Sulawesi dan terletak tepat di ujung utara pulau dan didukung oleh latar belakang pegunungan yang subur.

Sementara selatan adalah rumah bagi orang Toraja, bagian utara adalah milik orang Minahasa  masyarakat yang bertikai terkenal karena tarian ritmis unik mereka yang telah memikat wisatawan di seluruh dunia. (*)

Video heboh hari ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya