Ini Cerita Rumah Tradisional Jangga Dolok di Toba Samosir

Ini Cerita Rumah Tradisional Jangga Dolok di Toba Samosir - GenPI.co
peserta acara Sarasehan Sinergisitas Diaspora Batak berfoto di depan Rumah Tradisional Jangga Dolok.

 Sedangkan cat warna putih dibuat berasal dari tanah dari sawah atau sering disebut tanah buro.

Lebih lanjut Manurung menjelaskan Rumah batak ini dibuat dari bahan kayu terbaik di tanah batak, yaitu kayu poki. Pohon kayu poki sudah langka di daerah Toba ini.

"Pengeringan kayu dilakukan secara alami, kita bikin dulu d ihutan didiamkan selama 2 bulan kemudian baru kita bawa ditempat yang sejuk. Tiang-tiang semua terbuat dari kayu poki, kemudian carving terbuat dari kayu suren. Kelebihan rumah batak dibangun secara tradisional,  tidak menggunakan paku, kemudian menggunakan tali ijuk, mengunakan rotan dan diibangun sesuai aslinya," pungkasnya

Sementara Kepala Desa Jangga Rahmat Manurung mengaku senang akan kunjungan itu. "Banyak potensi wisata yang bisa dikembangkan disini, kita punya wisata budaya baik itu rumah adat, baik itu pertanian, kebiasaan kami sebagai petani dan wisata alam ekowisata itu yang kita jual" ujar Rahmat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya