GenPI.co - Wisata kuliner menjadikan sesuatu yang sangat penting dan dinanti saat berlibur.
Namun, pada 2021 pemerintah kembali melarang masyarakat untuk mudik demi menekan penularan covid-19.
BACA JUGA: Resep Sayur Gurih Pepaya Muda, Pasangan Pas Ketupat Lebaran
Kendati demikian, bukan berarti tanpa mudik, jalinan silaturahmi menjadi terputus.
Pelaksana tugas Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman Suci Iriani Sinuraya mengatakan kemajuan teknologi, utamanya teknologi informasi dan komunikasi, memungkinkan suasana mudik tetap dapat dirasakan.
Suasana ini bisa diwujudkan tanpa harus memaksakan diri untuk bertemu secara langsung.
“Kami tidak melarang untuk mudik, tapi mudik tahun ini secara virtual dulu tahun ini, dan kita bisa belanja kuliner khas Sleman untuk diri sendiri, atau mengirimkan untuk keluarga atau pun kolega dan sahabat,” katanya dalam keterangan tertulis, Selasa (11/5/2021).
Dia juga mengatakan dengan memesan kuliner khas Sleman akan mengobati rasa rindu dengan tempat tersebut.
BACA JUGA: Resep Opor Ayam Ala Chef, Makin Asyik Saat Santap Ketupat Lebaran
Menurut Suci, pemanfaatan aplikasi meeting online seperti Google Meet, Zoom, Skype dan lainnya yang bisa menjadi alternatif silaturahmi dengan keluarga.
Kemudian, dapat membeli produk lokal yang ada di daerah Sleman, dan mengirimkannya dalam bentuk bingkisan untuk keluarga atau disajikan untuk di rumah.
Sleman kaya akan cita rasa, menu lokal tapi dapat dinikmati oleh siapa pun.
Pada kesempatan kali ini Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman mengemukakan sepuluh makanan khas kuliner Sleman yang paling populer.
1. Keripik belut: Godean, Sleman
2. Jadah tempe: Pakem, Sleman
3. Soto bathok Sambisari: Kalasan, Sleman
4. Sate kelinci Kaliurang: Pakem, Sleman
5. Bebek bacem Pasar Ngino: Seyegan, Sleman
6. Mangut belut: Godean, Sleman
7. Ayam goreng kremes Kalasan: Kalasan, Sleman
8. Salak pondoh Turi: Tempel , Sleman
9. Wajik Kaliurang: Pakem, Sleman
10. Bebek Slenget: Turi, Sleman (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News