GenPI.co - Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta melakukan pendataan kesehatan siswa menjelang uji coba pembalajaran tatap muka usai libur lebaran.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta Budhi Asrori mengatakan pendataan ini dilakukan terhadap siswa di sepuluh sekolah.
BACA JUGA: Obati Rasa Rindu Kelas, 4 Rekomendasi Drama Korea Tentang Sekolah
“Skrining kepada siswa yang sekolahnya menyelenggarakan uji coba pembelajaran tatap muka (PTM) tahap pertama,” katanya di Yogyakarta, Selasa (18/5).
Budhi mengatakan hasil pendataan itu akan menjadi bahan evaluasi dan kajian untuk mengeluarkan kebijakan apakah sekolah tersebut layak segera menjalankan PTM tahap kedua atau belum.
Adapun pertanyaan yang diajukan dalam pendataan itu seperti aktivitasnya saat libur lebaran, dan interaksinya ketika lebaran.
“Menerima tamu dari luar DIY atau tidak, apa di sekitar tempat tinggalnya ada yang terpapar Covid-19 atau tidak, tentunya kondisi kesehatan siswa dan keluarga secara umum,” ucapnya.
Menurut Budhi, para siswa wajib secara jujur menjawabnya supaya memastikan keamanan dan kenyamanan apabila PTM digelar kembali.
Budhi menyebut pendataan juga dilakukan terhadap seluruh siswa kelas 6 SD yang akan melakukan Assesmen Standar Pendidikan Daerah (ASPD) pada 24, 25, dan 27 Mei.
“Jika memang ada siswa yang tidak bisa mengikuti ASPD pada jadwal awal, maka siswa tersebut masih bisa mengikuti ujian susulan di tanggal berikutnya,” ucapnya.
BACA JUGA: Sekolah Tatap Muka, Tunggu Perkembangan Covid Usai Liburan
Budhi juga mengungkapkan secara umum PTM tahap pertama yang digelar sebelum libur lebaran telah berjalan cukup baik.
“Protokol kesehatan diterapkan dengan sangat ketat dan disiplin oleh sekolah,” ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News