Heboh Paduan Suara Bernyanyi di Dalam Masjid Istiqlal, JYC: Maaf

19 Mei 2021 09:20

GenPI.co - Pendakwah Habib Abubakar Assegaf mendadak menyinggung Masjid Istiqlal yang viral lantaran adanya sebuah video yang menampilkan kelompok paduan suara tengah bernyanyi di dalam masjid terbesar di Asia Tenggara ini.

Video berdurasi 2 menit 20 detik yang menampilkan kelompok paduan suara sedang menyanyikan Asmaul Husna hingga menghebohkan publik itu sempat viral di Twitter.

BACA JUGA: Mendengar Tuntutan Jaksa, Habib Rizieq Terpaku, Ancamannya Ngeri

Bahkan, Habib Abubakar Assegaf menyinggung sosok pimpinan kelompok paduan suara di Masjid Istiqlal tersebut melalui akun Twitter-nya.

"Dapat kabar bahwa: Pimpinan ‘paduan suara’ di Masjid Istiqlal dalam video ini adalah Septo Adi Kristianto, non-muslim, Choir Director Gereja Bethel Indonesia," jelas Habib Abubakar Assegaf dikutip GenPI.co, Minggu (16/5).

"Siapa yang izinkan mereka? Kenapa pengurus Masjid Istiqlal biarkan? @DewanMasjid @MUIPusat?" sambungnya.

Sementara itu, merespons banyaknya sentimen negatif, Jakarta Youth Choir yang belakangan diketahui merupakan kelompok paduan suara yang berkegiatan di dalam Masjid Istiqlal langsung menyampaikan permintaan maaf.

BACA JUGA: Mendadak Natalius Pigai Beber Situasi Papua, Sangat Mengejutkan

Permintaan maaf diungkapkan Jakarta Youth Choir melalui unggahan di akun Instagram resminya, Selasa 18 Mei 2021.

"Kami dari Jakarta Youth Choir. Dalam kesempatan ini kami bermaksud menyampaikan permintaan maaf atas video yang sempat kami unggah di media sosial yang bertemakan Asmaul Husna," tulis kelompok paduan suara itu lewat akun Instagram @jktyouthchoir.

"Video tersebut kami rekam di Masjid Istiqlal menjelang hari Lebaran. Pada saat merekam gambar tersebut tidak ada suara nyanyian atau iringan musik yang dilakukan karena iringan musik sudah dilakukan sebelumnya di dalam studio," sambungnya.

Kemudian maksud untuk memproduksi karya ini semata-mata dengan niat baik untuk ikut memeriahkan hari raya Idulfitri.

"Tapi kami mengakui memiliki pengetahuan yang kurang perihal hal ini. Sehingga menimbulkan ketidaknyamanan di masyarakat terutama kepada umat Islam," jelasnya.

"Karena itu kami meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh umat Islam, kepada pengurus masjid istiqlal juga kepada pemerintah Provinsi DKI Jakarta,"

"Peristiwa ini memberi pelajaran kepada kami untuk tidak mengulangi hal serupa di kemudian hari. Sekali lagi dari lubuk hati yang paling dalam, kami dari Jakarta Youth Choir memohon maaf yang sebesar-besarnya atas kekeliruan dan kekhilafan ini," tulisnya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co