GenPI.co - Koordinator Jaringan Gusdurian Alissa Wahid mengungkap pesan Presiden ke-4 RI, Abdurrahman Wahid (Gus Dur) sebelum lengser.
Pesan penting Gus Dur itu begitu relevan hingga sekarang. Terutama soal otonomi daerah yang ditentang oleh Gus Dur.
BACA JUGA: Ganjar Pranowo Tak Diundang PDIP, Pengamat: Megawati Khawatir
"Sebab, ketika otonomi daerah tidak direncanakan dengan matang, hanya akan menguntungkan pihak tertentu saja," kata Alisa Wahid, yang merupakan putri sulung Gus Dur, dalam keterangannya, Senin (24/5/2021).
Menurut Alissa, saat ini menjadi contoh yang tepat bahwa apa yang diperingatkan Gus Dur terjadi.
Alissa menyoroti urusan agama yang seharusnya tidak diotonomikan, karena agama adalah urusan absolut.
Akan tetapi, kini daerah justru seolah berlomba untuk melakukan pengaturan di bidang agama.
BACA JUGA: Ganjar Tak Diundang PDIP, Refly Harun: Jangan-jangan Puan Takut
Jadi, menurut Alisa, ini merupakan bagian dari persoalan yang berangkat dari ketidakpastian untuk mengelola otonomi daerah.
Dalam kasus ini, Alisa menyoroti SKB 3 menteri yang menjadi contoh dampak ketidaksiapan terhadap otonomi daerah.
Menurut Alisa, ketika SKB 3 menteri ini kemudian dicabut, MA sepertinya ingin melakukan pendekatan harmoni sosial. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News