GenPI.co - Baru-baru ini seorang warganet elus dada dengan harga tiket penerbangan domestik yang mahalnya gak kira-kira, bahkan ke Jepang bisa lebih murah ketimbang ke Surabaya! Adalah Iqbal Bagus Alfiansyah, warga Surabaya, yang membandingkan perjalanan penerbangan PP (Pergi-Pulang) Surabaya-Medan yang menghabiskan 4.207.300 dan penerbangan PP Surabaya-Osaka pada tanggal yang sama, dengan maskapai yang berbeda, menelan harga 4.570.800. Selisih harga tiket tersebut hanya Rp 363.500. Padahal jarak tujuan jelas lebih jauh internasional dibandingkan dengan domestik!
Baca juga :
Dianggap Ngawur, #TiketPesawatTidakMahal Dicibir Netizen
Libur Lebaran, Tiket Masuk Gunung Bromo dan Gunung Semeru Naik
Misteri di Balik Tiket Pesawat Mahal
Menanggapi perbandingan harga tersebut, melalui akun twitternya Iqbal terheran-heran. "Lucu ya, pemerintah punya target buat mengembangkan pariwisata domestik tapi gadidukung dengan kontrol harga tiket yang baik. Seakan-akan pemerintah kalah sama mekanisme kartel," tulisnya di media sosial pribadinya tersebut.
Harga tiket yang melambung tinggi bagai menggapai angkasa bagi masyarakat menengah. Terutama jika ditinjau kemampuan masyarakat. Netizen pun bersuara di media sosial, meluapkan kekesalannya mengenai harga tiket tersebut. Terlebih bagi masyarakat yang membutuhkan perjalanan yang menggunakan pesawat.
Hal itu menjadi perhatian bagi Presiden Joko Widodo. Terkait mahalnya tiket pesawat, Jokowi memanggil Menteri Perhubungan Budi Karya dan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution. Dalam pertemuan dengan kedua menteri, diputuskan penurunan harga tiket pesawat berkisar 12 hingga 16 persen mulai Rabu, 15 Mei 2019. Keputusan ini berdasarkan kesepakatan bersama antara pemerintah dengan maskapai yang melayani penerbangan domestik Indonesia.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News