GenPI.co - Sikap Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa yang tidak tegas menutup sementara kegiatan santri dianggap mengundang bahaya. Saat ini angka kasus harian covid-19 di Jatim masih terlihat mencekam.
Hingga kemarin, angka positif covid-19 di Jatim menyentuh angka 173033. Sembuh 151602 dan yangmeninggal 12591.
Pengamat politik Lingkar Wajah Kemanusiaan (LAWAN Institute) Muhammad Mualimin meminta Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersikap tegas.
"Jokowi harus tegur Khofifah yang tidak tegas menutup sementara kegiatan santri," katanya kepada GenPI.co, Kamis (1/7).
Ada kekhawatiran yang tersirat. Dari data yang ada, kasus covid-19 di Jawa Timur terus meningkat.
Khofifah pun diminta berani tegas meminta kiai dan lama Jawa Timur meliburkan dulu pembelajaran Pondok.
"Khofifah mestinya mengutamakan keselamatan masyarakat dan harus berani menegur Kiai yang pondoknya tetap beroperasi,"katanya.
Mualimin menjelaskan, Khofifah jangan memikirkan popularitas saja. "Penegakan protokol kesehatan jauh lebih penting ketimbang elektabilitas seorang gubernur," ucapnya.
Sebagaimana diketahui, Jawa Timur tidak sedang baik-baik karena tengah berjuang melawan pandemi covid-19.
Data yang tercatat hingga kemarin, ada 1.198 orang positif covid dalam satu hari. Angka tersebut merupakan rekor terbaru kasus covid di Jawa Timur. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News