Paling Banyak Ditanya, Bolehkah Wanita Itikaf di Masjid?

26 Mei 2019 04:31

GenPI.co - Itikaf di masjid alias berdiam diri di rumah Allah SWT memang sangat dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW. Terutama dalam 10 malam terakhir. Limpahan pahala bakal kamu dapatkan. Namanya ibadah, baik laki-laki maupun perempuan harus berlomba-lomba dalam meraihnya. Karena, semua sama di mata Allah SWT dan yang membedakan hanya amal perbuatannya.

Nah, lanjut ke pertanyaan inti. Apakah wanita boleh itikaf? Mengingat peran wanita di rumah sangat diperlukan, terutama urusan dapur. Siapa yang mau masak kalau wanita di masjid terus untuk beritikaf?

Baca juga :

Ngegas, Pemuda Bangunin Sahur Bikin Ngakak Sleding! 

Mantul, Pemuda 2 RW Jadi Satu Bangunin Sahur Sekampung di Bogor! 

4 Tips Tetap Mantul Puasa Meski Tak Sahur 

Jawaban dari pertanyaan itu adalah, BOLEH. Ya, wanita dipersilakan untuk Itikaf. Persoalan meninggalkan rumah dan tidak memperhatikan dapur, bisa dinomorduakan. Meraih ridho Allah SWT tentu lebih penting.

Setidaknya ada dua hadis yang bisa memperkuat jika wanita dibolehkan untuk itikaf. Pertama, Aisyah radhiyallahu ‘anha berkata,Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam biasa beritikaf pada bulan Ramadhan. Apabila selesai dari shalat shubuh, beliau masuk ke tempat khusus i’tikaf beliau. Dia (Yahya bin Sa’id) berkata: Kemudian ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha meminta izin untuk bisa beri’tikaf bersama beliau, maka beliau mengizinkannya (HR Riwayat Bukhori, 2041).

Sementara yang kedua berbunyi, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam beri’tikaf pada sepuluh hari yang akhir dari Ramadhan hingga wafatnya kemudian isteri-isteri beliau pun beritikaf setelah kepergian beliau. (HR. Bukhari no. 2026 dan HR Muslim 1172). Jadi, ladies. jangan pernah ragu itikaf di masjid, ya. Semangat!


Tonton lagi :



Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ardini Maharani Dwi Setyarini

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co