Langkah Menhan Prabowo Patut Diacungi Jempol, Ini Buktinya!

14 Juli 2021 22:20

GenPI.co - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto meninjau kesiapan Pusat Pendidikan dan Pelatihan Manajemen Pertahanan dan Pusdiklat Bahasa Badiklat Kemhan di Pondok Labu, Jakarta Selatan.

Tempat tersebut akan dijadikan sebagai rumah sakit satelit bagi RS dr Suyoto untuk melayani pasien covid-19.

Prabowo mengatakan, beberapa kegiatan pokok dan sarana-sarana yang ada, terutama badan pendidikan latihan dan pendidikan sementara akan dialihkan. 

BACA JUGA:  Jika Prabowo Subianto Salah Langkah, Hasilnya Akan Sia-sia...

"Kami hentikan kursus-kursus. Siswa kami pulangkan, mereka laksanakan kursus virtual. Ruangan-ruangan kami ubah menjadi RS darurat," ujar Prabowo, Rabu (14/7). 

Gedung Pusdiklat Jemenhan dan Pusdiklat Bahasa memiliki daya tampung sebanyak 172 kamar dengan kapasitas 344 tempat tidur.

BACA JUGA:  Akademisi Unair Beber Skenario Pertahanan Top, Bikin Prabowo...

Sebagai rumah sakit satelit, akan siapkan pula ruang ICU dan HCU dengan dua ventilator dan akan dilengkapi dengan oksigen generator untuk mendukung kebutuhan oksigen pasien. 

Menhan menambahkan, saat ini sedang disiapkan fasilitas tambahan di Badiklat Kemhan Salemba, Pusdiklat Bela Negara Rumpin Bogor, serta Mess Stand By Force di IPSC Sentul. 

BACA JUGA:  Connie Bakrie Kritik Menhan, Prabowo Malah Kirim Vitamin C

Hingga saat ini, jumlah tempat tidur yang disiapkan oleh Kemhan untuk menghadapi lonjakan kasus covid-19 mencapai 1.650 tempat tidur di Jabodetabek.

“Jadi kami berhasil dalam waktu dekat menambah tempat tidur kurang lebih 1.650. Dengan instalasi ICU, IGD, dukungan ventilator, oksigen, dan sebagainya,” ujar Prabowo. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah Reporter: Andi Ristanto
prabowo   menhan   covid-19   oksigen   rumah sakit  

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co