GenPI.co— Dunia modern berpaling kembali kepada pengobatan alami yang minim efek samping dan tidak menyebabkan kecanduan.
Saat pengobatan, kita cenderung mengikuti saja apa yang direkomendasikan oleh para pakar kesehatan, ahli diet, dan dokter.
Tim medis di Amerika Serikat atau Eropa saat ini ternyata tengah mempromosikan obat yang terdiri dari bahan-bahan alami, yang sesungguhnya sangat akrab dengan para orang tua kita dulu.
Baca juga:
Rajin Makan Telur Bikin Jantung Sehat Lho!
Sakit saat Mudik, Ini Cara Gunakan BPJS Kesehatan
Menurut laman Dr. Axe, saat ini telah ada sedikitnya 12.500 artikel penelitian yang telah dipublikasikan hanya untuk kunyit. Tumbuhan obat lainnya yang sering diteliti adalah temulawak dan jahe yang juga menghasilkan temuan yang positif bagi kesehatan.
Berikut ini tiga tanaman obat khas Indonesia yang manfaat medisnya telah diakui.
Kunyit
Kandungan senyawa Curcumin pada kunyit mampu meredakan osteoarthritis (nyeri sendi), mencegah penyumbatan pembuluh darah, mengendalikan dan menurunkan kadar kolesterol.
Selain itu, kunyit juga mampu memelihara kesehatan kulit, dua diantaranya melalui kemampuannya untuk mencegah tumbuhnya jerawat dan kudis.
Bagi para wanita, kunyit bermanfaat untuk meredakan nyeri menstruasi. Kamu yang sedang terkena sakit kuning, radang gusi, alzheimer, radang mata, kanker usus besar, dan dispepsia bisa mengonsumsi kunyit untuk menyembuhkan semua keluhan tersebut.
Temulawak
Temulawak termasuk tumbuhan obat yang memiliki banyak manfaat. Penelitian awal terhadap temulawak menunjukkan bahwa kandungan senyawa xantorrhizol pada temulawak memiliki kemampuan anti-peradangan, anti-bakteri, anti-oksidan, mencegah pertumbuhan sel kanker, menurunkan kadar kolesterol, dan mencegah penyumbatan pembuluh darah.
Selain itu, bagi kamu yang berat badannya kurang dan sering terkena sakit, temulawak mampu meningkatkan daya tahan tubuh dan juga nafsu makan.
Jahe
Jahe mengandung senyawa gingerol yang menghambat peradangan dan memadamkan senyawa penyebab rasa sakit di dalam tubuh. Gingerol juga mampu meningkatkan daya tahan tubuh.
Kandungan antioksidan pada jahe mampu mencegah perkembangan kanker dan menghalau radikal bebas yang merusak kolagen dan pada akhirnya juga merusak kulit.
Hal hebat lainnya dari jahe adalah kemampuannya untuk meredakan segala macam mual, mulai dari mual akibat mabuk darat dan mabuk laut, mual setelah mengonsumsi minuman keras, sampai mual yang sering diderita oleh wanita hamil.
Tiga gram jahe yang setara dengan setengah sendok the, mampu mengurangi jumlah kolesterol jahat dalam tubuh. Jahe juga dapat mencegah penyumbatan pembuluh darah dan mengurangi resiko terkena stroke dan penyakit jantung.
Luar biasa ya khasiat tanaman-tanaman ini. Kamu yang ingin mencoba bisa membuat sendiri ramuannya atau mencari tukang jamu terdekat yang meracik kunyit, temulawak, dan jahe.
Tonton juga video ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News