Ini Sosok Budi Gunawan yang Diincar Pembunuh Bayaran

28 Mei 2019 18:37

GenPI.co - Komjen Pol (purn) Budi Gunawan, salah satu pejabat yang diincar pembunuh bayaran saat demo kerusuhan 22 Mei lalu. Lalu siapa sebenarnya Budi Gunawan?

Budi Gunawan lahir di Surakarta, Jawa Tengah, 11 Desember 1959. Ia adalah tokoh kepolisian Indonesia. Ia menjabat sebagai Kepala Badan Intelijen Negara sejak 9 September 2016 menggantikan Sutiyoso.

Sejumlah jabatan penting pernah diduduki oleh Budi Gunawan. Saat berpangkat Komisaris Besar, Budi Gunawan pernah menjabat sebagai Ajudan Presiden RI di masa pemerintahan Megawati Soekarnoputri. Sejak itu kariernya terus menanjak. 

Dia menjadi perwira termuda di angkatannya yang dipromosikan menyandang pangkat bintang satu alias brigadir jenderal sebagai Kepala Biro Pembinaan Karyawan (Binkar) Mabes Polri. Setelah itu berturut-turut menjadi Kepala Sekolah Lanjutan Perwira Polri, lembaga yang menginduk pada Lemdikpol selama 2 tahun. 

BACA JUGA: Wiranto, Luhut, Budi Gunawan, Gories Mere Jadi Target Pembunuhan

Budi Gunawan kemudian dipromosikan menjadi Kepala Kepolisian Daerah Jambi yang merupakan Polda tipe B. Tak berapa lama, dia dipromosikan naik pangkat bintang dua atau Inspektur Jenderal (Irjen) dengan jabatan sebagai Kepala Divisi Pembinaan Hukum (Kadiv BinKum). 

Dari Kadiv Binkum, Budi Gunawan dimutasi menjadi Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam). Sukses memimpin Divisi Propam, dia kemudian dipercaya memimpin kewilayahan sebagai Kapolda Bali yang merupakan Polda tipe A.

Tak berapa lama kemudian Budi Gunawan dipromosikan menjadi Kepala Lembaga Pendidikan Polri. Bintang di pundaknya pun bertambah menjadi tiga dengan pangkat Komisaris Jenderal. 

Budi Gunawan memimpin Lemdikpol Polri yang membawahi Akademi Kepolisian (Akpol), Sekolah Staf dan Pimpinan Polri (Sespim), Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), dan sejumlah lembaga pendidikan Polri. 

BACA JUGA: Seperti Apa Kiprah Gories Mere? Hingga Jadi Target Pembunuhan

Presiden Jokowi pada 10 Januari 2015 mengajukan nama Komjen Budi Gunawan sebagai calon tunggal Kapolri. Namun nasib berkata lain, status tersangka yang sempat disandangnya meski akhirnya gugur di praperadilan, akhirnya membuat kursi Kapolri jatuh ke Jenderal Badrodin Haiti.

Komjen Budi Gunawan kemudian dilantik sebagai Wakil Kepala Polri (Wakapolri) pada 24 April 2015. Pelantikan yang dipimpin Kapolri Jenderal Badrodin Haiti itu berlangsung tertutup di aula Ruang Rapat Pertemuan Utama (Rupatama) Mabes Polri.

16 bulan menjadi Wakapolri, Presiden Jokowi mengajukan nama Komjen Budi Gunawan sebagai calon Kepala BIN ke Dewan Perwakilan Rakyat. Surat diantar langsung oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno ke pimpinan DPR. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co