Mendadak Ma'ruf Amin Keluarkan Instruksi Baru, Mohon Dibaca!

02 Agustus 2021 23:38

GenPI.co - Wakil Presiden Ma’ruf Amin meminta Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Jawa Barat dan Banten untuk meninggalkan sikap egoisme kewilayahan terutama di wilayah aglomerasi Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) dalam penanganan Covid-19.

Menurutnya, sebagai wilayah aglomerasi mobilitas di Jabodetabek cukup tinggi sehingga potensi penyebaran Covid-19 di wilayah tersebut harus diantisipasi dengan kebijakan yang tepat.

"Penanganan Covid-19 di Jabodetabek tidak dapat didasarkan pada wilayah administratif semata," ujar Ma'ruf Amin saat memberikan pengarahan dalam rapat koordinasi dengan pemda dan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten secara virtual, di Jakarta, Senin (2/8/2021).

BACA JUGA:  Wapres Ma'ruf Amin Ingatkan Sri Sultan Hamengkubuwono X, Simaklah

Dia pun mengingatkan perlunya ada koordinasi, jangan sampai ada semacam ego-kewilayahan.

Tak hanya itu, perlu juga integrasi program dan data yang baik melalui koordinasi antara Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, dan Gubernur Banten Wahidin Halim.

BACA JUGA:  2 Masalah Sri Sultan Memanas, Kiai Ma'ruf Turun Gunung

"Penanganan Covid-19 di wilayah aglomerasi seperti Jabodetabek, baik secara program maupun data, harus dilakukan secara terintegrasi dan terpadu melalui koordinasi yang baik antara Gubernur DKI, Gubernur Jawa Barat, dan Gubernur Banten," tegas Ma’ruf.

Selain koordinasi yang baik, penanganan terpadu dari hulu ke hilir juga harus diperkuat. Sebab, apabila penanganan itu dilakukan dengan baik, maka kondisi di hilir akan menjadi baik pula.

BACA JUGA:  Soal Limbah Medis Covid, Ma'ruf Amin Buat Menkes Budi Ketar-ketir

"Penanganan pandemi dalam wilayah aglomerasi Jabodetabek harus memiliki dan menggunakan standar dan kualitas setara, baik dalam pelaksanaan protokol kesehatannya maupun dalam rangka penanganan 3T-nya," jelas dia.

Selain Wapres Ma’ruf Amin, yang hadir dalam acara tersebut ada Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono, Jaksa Agung ST Burhanuddin, Plh Direktur Jenderal Administrasi Wilayah Kemendagri Suhajar Diantoro, dan Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito.

Kemudian, tampak hadir secara virtual dalam rapat koordinasi tersebut Anies Baswedan, Ridwan Kamil, Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy, Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum dan Sekretaris Daerah DKI Jakarta Marullah Matali.

Sebagai informasi tambahan, update terbaru data sebaran Covid-19 hari ini Senin 2 Agustus 2021 yang tersebar di 34 Provinsi Indonesia mengalami penambahan pasien positif covid-19 sebanyak 22.404 kasus baru dan penurunan 11.971 kasus aktif.

Membuat akumulasi total kasus baru di Indonesia menjadi 3.462.800 dan total kasus aktif saat ini sebanyak 523.164.

Sedangkan, kasus kematian akibat Covid-19 bertambah menjadi 1.604 orang, sehingga keseluruhan mencapai 95.723 jiwa.(Antara/jpnn)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Luthfi Khairul Fikri

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co