GenPI.co— Puncaknya hari kemenangan seluruh umat muslim merayakannya dengan berbagai cara di hari Idul Fitri.
Mulai dari Salat Ied, makan ketupat, dan juga bersilaturahmi dengan keluarga dan kerabat.
Baca juga:
Idul Fitri Tahun Ini NU dan Muhamadiyah Serentak
Ribuan Umat Islam Salat Idul Fitri di Masjid An Nur, Pekanbaru
Selain itu, umat muslim juga membersihkan makam anggota keluarga yang telah pergi mendahului.
Hal inilah yang dilirik oleh pedagang bunga musiman depan tempat pemakanan umum (TPU), untuk panen rezeki selama Lebaran.
Seperti Arie Hidayat (44) salah satu penjual bunga musiman yang berjualan di depan TPU Rawa Kopi, yang ada di jalan Kedoya Raya No.25 Jakarta Barat.
"Biasa ya kalau disini memanfaatkan momen gitu seperti saat Lebaran, karena banyak yang mau nyekar," ujar Arie Hidayat pedagang bunga musiman, kepada GenPI.co Kamis (6/6) siang.
Arie mengatakan biasanya yang datang nyekar ke makam rombongan keluarga.
Bunga yang paling banyak dibeli adalah kembang sedap malam dan bunga tabur kelopak mawar.
Menariknya, pedagang musiman ini hanya berjualan dengan waktu yang sangat singkat atau hanya 2 hingga 3 hari. Namun, omzet yang didapatkan bisa mencapai Rp1,5 juta perharinya.
Bunga sedap malam dijual Rp13 ribu per tangkai, kelopak mawar Rp15 ribu sebungkus, air mawar Rp.5.000.
“Kalau bunga sih saya nggak nyetok banyak ya, karena riskan layu jadi secukupnya saja. Kalau memang ada yang minta dengan jumlah banyak, saya minta tunggu beberapa menit, buat ambil langsung dulu ke toko besarnya," ujar Arie.
Tonton juga video ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News