GenPI.co - Sekitar 128 sekolah baik tingkat TK, SD, dan SMP di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) disemprot disinfeksi.
Ini merupakan upaya persiapan pembukaan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas yang dijadwalkan mulai Rabu (18/8) mendatang.
“Kami hari ini melakukan penyemprotan disinfeksi ke 128 sekolah,” kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Mataram Mahfuddin Noor di Mataram, Senin (16/8).
Mahfuddin mengungkapkan pihaknya juag berkoordinasi dengan Satgas Covid-19 sekolah mengenai penyemprotan disinfeksi ini,
Ia mengatakan jika sekolah butuh alat atau cairan disinfektan maka akan di fasilitasi.
“Jadi peran Satgas Covid-19 sekolah kamu optimalkan melakukan penyemprotan karena keterbatasan petugas dan waktu pembukaan PTM sudah mepet," ujarnya.
Maffuddin mengatakan untuk satu pekan pertama sekolah harus disemprot setiap hari setelah siswa pulang sekolah.
Kemudian, untuk pekan berikutnya bisa dilakukan tiga kali atau empat kali dalam sepekan.
"Kegiatan penyemprotan di sekolah itu, akan terus kamu pantau sebagai langkah pencegahan penularan Covid-19," katanya.
Mahfuddin juga mengatakan pihaknya akan memastikan setiap sekolah sudah memiliki infrastruktur pencegahan penularan Covid-19.
"Selain itu, perlu dipastikan juga semua civitas sekolah baik itu, peserta didik, guru, pesonel tata usaha, dan orang tua yang menjemput dalam kondisi sehat," ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News