Wonogiri dalam Bahaya, Panglima TNI Beri Pesan Tegas

GenPI.co - Wonogiri dalam bahaya usai Panglima TNI, Hadi Tjahjanto, memberikan pesan tegas untuk wilayah di selatan Jawa Tengah tersebut.

Bahaya yang dimaksud di sini adalah pelacakan mengenai Covid-19 yang tengah melambung tinggi di Kabupaten Wonogiri.

Hadi Tjahjanto meminta untuk melakukan pelacakan kontak erat di Kabupaten Wonogiri, menyusul perkembangan data kasus aktif konfirmasi Covid-19.

BACA JUGA:  Wonogiri Tak Sekadar Bakso, 3 Objek Wisata Ini Bikin Melongo

"Saat ini positivity rate di Wonogiri 49,73 persen, maka tracing kontak erat harus diperkuat," tegasnya.

"Para petugas harus memperbarui data real yang ada di lapangan," lanjutnya.

BACA JUGA:  Hati-hati! Klaster Covid-19 Kudus Menyebar ke Sragen dan Wonogiri

Data dari Kementerian Kesehatan mencatat, kasus konfirmasi positif Covid-19 di Wonogiri sebanyak 412 pasien.

Dari 412 pasien tersebut, 188 pasien menjalani perawatan di rumah sakit, 206 orang melaksanakan isolasi mandiri, dan 18 pasien melaksanakan isolasi terpusat

BACA JUGA:  Wonogiri Masuk Zona Merah, Kematian Sangat Tinggi

"Saya harap petugas terus memantau para pasien yang melaksanakan isolasi mandiri serta memverifikasi puskesmas yang bisa mengaplikasikan akun Silacak," tambah Hadi.

Tujuannya, kata dia, agar bisa memilah pasien yang masih berdomisili di Wonogiri maupun yang sedang tinggal di luar daerah itu namun terdata sebagai warga Wonogiri, sehingga pelacakan kontak erat bisa dioptimalkan.

"Jika ada hasil skrining menunjukkan kasus terkonfirmasi positif, maka harus segera dipisahkan dan diobati," tutup Hadi.(Antara)