Hati-hati! Klaster Covid-19 Kudus Menyebar ke Sragen dan Wonogiri

Hati-hati! Klaster Covid-19 Kudus Menyebar ke Sragen dan Wonogiri - GenPI.co
Ilustrasi - Perawat di RSUD Loekmono Hadi Kudus melayani pasien COVID-19 (ANTARA/HO-Humas RSUD Kudus)

GenPI.co - Hampir seluruh daerah di Soloraya mulai mengalami penambahan kasus Covid-19. Penyebab kenaikan kasus Covid-19 di sejumlah daerah di Soloraya itu diduga berasal dari warga yang pulang dari Kabupaten Kudus.

Klaster Kudus terdeteksi juga terjadi di Kecamatan Baturetno, Wonogiri. Pemerintah setempat menerapkan isolasi lokal di Desa Dusun Gedawung, Desa Saradan, Kecamatan Baturetno usai belasan warga di dusun itu terpapar Covid-19.

Bupati Wonogiri, Joko Sutopo mengatakan, isolasi lokal di dusun tersebut berasal dari klaster hajatan ke Kudus.

BACA JUGA:  Evakuasi Penderita Covid-19 Kudus ke Donohudan Dihentikan

Sepulangnya dari Kudus, sejumlah warga mengalami gejala-gejala Covid-19.

"Dari 27 orang yang dites swab, 18 orang dinyatakan positif. Warga yang dari Kudus itu ada dua orang yang dinyatakan positif Covid-19," kata Joko dikutip dari Ayosemarang.com, Jumat (11/6/21).

BACA JUGA:  Belajar dari Kudus dan Bangkalan, Simak Upaya Kendalikan Covid-19

Selain di Baturetno, klaster hajatan dari Kudus juga terjadi di Kecamatam Paranggupito, Wonogiri. Ada tujuh warga positif Covid-19 usai menghadiri pesta di Kudus.

"Kudus kan zona merah. Akhir-akhir ini kasus di sana meningkat. Warga kami yang bersama-sama ke sana, balik ke sini terpapar Covid-19," paparnya.

BACA JUGA:  Lonjakan Kasus Covid-19 di Kudus Tolok Ukur Munculnya Varian Baru

Tak hanya Wonogiri, Sragen juga terkena imbas penyebaran Covid-19 dari klaster Kudus.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya