Polres Wonogiri Selidiki Penemuan Bayi Bermulut Plester di Kardus

24 Agustus 2021 17:41

GenPI.co - Polres Wonogiri masih menyelidiki kasus penemuan seorang bayi perempuan di dalam kardus oleh warga di Kampung Donoharjo RT005/02 Kelurahan Wuryorejo Kecamatan Wonogiri, Jawa Tengah, Selasa, 24 Agustus 2021.

Menurut Kepala Seksi Humas Polres Wonogiri, AKP Suwondo, membenarkan penemuan bayi perempuan di dalam kardus.

Bayi dalam kardus yang diletakan di pinggir jalan depan rumah warga di Jalan Gurame Nomor 9 Donoharjo RT005/02 Wonogiri itu, sekitar pukul 06.30 WIB.

BACA JUGA:  Wonogiri Tak Sekadar Bakso, 3 Objek Wisata Ini Bikin Melongo

Polisi hingga kini masih menyelidiki untuk mengungkap siapa orang tua bayi perempuan yang tega membuang atau menelantarkan anaknya di dalam kardus itu.

Kronologi penemuan bayi pertempuan itu berawal dari seorang saksi, Pranata Oditia Graha (29), warga setempat di depan rumahnya, yang diberi tahu ibunya ada kardus di pinggir jalan depan rumahnya, sekitar pukul 06.30 WIB.

BACA JUGA:  Hati-hati! Klaster Covid-19 Kudus Menyebar ke Sragen dan Wonogiri

Graha memberanikan diri untuk membuka kardus itu pelan-pelan menggunakan kayu.

Dengan disaksikan beberapa warga lain, mereka mendapati bahwa kardus itu ternyata berisi bayi perempuan dalam keadaan masih hidup.

BACA JUGA:  Wonogiri dalam Bahaya, Panglima TNI Beri Pesan Tegas

Warga yang melihat dan menemukan seorang bayi perempuan itu langsung melaporkan hal itu kepada ketua RT setempat dan akhirnya diteruskan hingga polisi.

Penemuan bayi ini, sempat menggegerkan warga yang melintas di lokasi itu.

Warga menemukan bayi perempuan tersebut dalam kondisi mulutnya dalam keadaan tertutup plester, selanjutnya saksi melaporkan kejadian itu ke Polres Wonogiri untuk diselidiki dan langsung mengolah lokasi perkara.

Kondisi bayi masih dalam keadaan hidup dan sehat. Bayi saat ini telah ditangani oleh tenaga medis di Puskesmas Wonogiri 2.

Petugas Sentral Pelayanan Kepolisi Terpadu Polres Wonogiri juga berkoordinasi dengan dinas sosial terkait dengan penemuan bayi itu.

"Kemungkinan karena perselingkuhan. Tapi karena berbahaya kami menghindar dari lokasi," kata Rizki Nanda, warga setempat.

Ia menyebut, insiden tersebut berawal saat mobil berkelir putih itu diadang oleh wanita berseragam ASN yang dibonceng rekannya berseragam ASN pula.

Wanita itu melaju dari arah Alun-Alun Ngawi kemudian langsung mengadang mobil hingga menepi ke jalan.

Usai menepi, wanita itu sempat terlibat adu mulut dengan pengendara mobil tersebut hingga berakhir pemukulan kaca mobil.

"Akhirnya memecahkan kaca mobil dan spion mobil pakai helm," ungkapnya.(ANT)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Hartanto Ardi Saputra

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co