Serunya Ritual Sembahyang Keselamatan di Pelantar 3 Tanjungpinang

15 Juni 2019 21:57

GenPI.co— Di pengujung Tahun Baru Imlek 2019, umat Budha di jalan Pelantar 3 Tanjungpinang beramai-ramai memeriahkan perayakan ulang tahun pengawal Dewa Kwan Kong atau Kwan Phin Thai Ce Tan di Klenteng Shangrama Bodhisatva, Sabtu (15/6).

Kwan Kong adalah Dewa Panglima Perang yang diyakini masyarakat Tionghoa sebagai pelindung dari malapetaka atau roh jahat. Memiliki perawakan berjenggot panjang dan muka merah dan selalu membawa golok besar serta kapak. Peringatan ulang tahun pengawal dewa perang ini dilaksanakan setiap tanggal 13 bulan 5 Imlek.

Ketua panitia, Hendra Suhadi menjelaskan acara ini sudah menjadi tradisi yang dilakukan sejak 150 tahun lalu di Tanjungpinang  Khususnya di daerah jalan Pelantar 3.

Baca juga:

Fenomena Telur Berdiri saat Perayaan Peh Cun

Kampung Kapitan Sajikan Paduan Budaya Melayu-Tionghoa

“Kegiatan ini dilaksanakan agar masyarakat Tanjungpinang pada umumnya mendapatkan keselamatan dan perlindungan dari segala malapetaka atau keburukan roh jahat.” ujarnya.

Bagi umat Budha, mereka semua secara bersama-sama datang dan melakukan sembahyang untuk mendapatkan berkat dari Dewa Kwan Kong.

Dari keseluruhan rangkaian acara yang dilaksanakan di klenteng, terdapat ritual yang cukup unik. Ada seorang pria yang dipercaya telah dirasuki Dewa Kwan Kong akan melukai dirinya sebagai bentuk pengorbanan demi keselamatan masyarakat. Kemudian pria tersebut menaiki salah satu perahu naga dan berputar mengelilingi jalur pacu perahu naga.

Selain itu, seiring perayaan ulang tahun Dewa Kwan Kong, digelar juga perlombaan perahu naga antar warga pelantar 3 yang diikuti oleh empat regu peserta lomba dimulai sejak tanggal 14-16 Juni.

Menurut kepercayaan warga Pelantar 3 yang mayoritas beragama Budha ritual keselamatan perlu dilakukan untuk melancarkan kegiatan lomba setahun sekali ini.

“Keunikan tersebut ternyata memantik perhatian turis dari luar negri mengabadikan momen tersebut. Itu berarti kegiatan ini memiliki daya tarik tersendiri bagi wisatawan asing maupun lokal. Semoga saja ini menjadi salah satu faktor mereka akan terus mengunjungi Tanjungpinang.” imbuh Hendra.


Tonton juga video ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Linda Teti Cordina

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co