Buka Aib Sendiri, Israel Klaim Produknya Bisa Retas Android-iOs

GenPI.co - Perusahaan forensik dan kontraktor penegak hukum asal Israel, Cellebrite mengumumkan produk baru mereka yang mampu meretas semua jenis iPhone dan sebagian besar Android. Cellebrite berasal dari negara yang sama dengan negara asal perusahaan keamanan NSO yang dituduh meretas Whatsapp beberapa bulan yang lalu. 

Cellebrite mengumumkan melalui akun Twitter mereka pada tangga 14 juni 2019 lalu mengenai produk terbaru mereka yang diberi nama Universal Forensic Extraction Device atau disingkat dengan nama UFED, yang dilabeli dengan kata ‘premium’. Cellebrite mengaku bahwa UFED Premium mampu meretas dan menarik data dari semua henpon iPhone, termasuk dari iPhone dengan sistem operasi terkini 12.3 yang baru diluncurkan oleh Apple sebulan yang lalu.

Baca juga :

Muhammad Mursi, Dibenci Israel, Dicintai Rakyat Palestina 

Anti Israel, Ini Sejarah Hubungan Mesra Indonesia-Palestina 

Permukiman Ilegal Israel, Sumber Konflik Palestina Tak Berujung 

UFED Premium juga mampu meretas dan menarik data dari gawai Android, bahkan dari Samsung galaxy S9. Bukan hanya Samsung, UFED Premium juga mampu menarik data apapun dari henpon Android keluaran LG dam Xiaomi. Cellebrite mengatakan bahwa UFED Premium adalah aplikasi impian para penegak hukum. Dengan UFED, mereka akan mampu menarik keluar data apapun dari gawai milik tersangka kejahatan, apapun sistem operasi yang mereka gunakan di gawai mereka. Cellebrite adalah perusahaan Israel yang pada tahun 2016 membantu FBI untuk membuka kunci iPhone milik tersangka aksi penembakan di San Bernardino. FBI meminta bantuan cellebrite setelah Apple menolak perintah pengadilan untuk membuka kunci iPhone si tersangka.

Pengumuman secara terbuka oleh Cellebrite mengenai produk peretas mereka ini memancing tanda tanya. Dahulu, aksi mencuri data pada gawai seseorang dilakukan secara diam-diam, tanpa diketahui siapa pun apalagi masyarakat luas, namun kini, aksi membongkar dan mengambil informasi milik orang lain dilakukan secara terbuka dengan sejumlah pengkritik mempertanyakan moral yang dianut cellebrite. Aplikasi peretas yang ditawarkan oleh cellebrite adalah solusi yang bagus untuk penegakan hukum. Namun memiliki potensi besar untuk disalahgunakan. 

Pemerintah di negara tertentu dapat mempergunakan UFED Premium untuk meretas gawai milik kelompok oposisi, jurnalis yang kritis, atau gawai milik pekerja kemanusiaan dan HAM. Kekhawatiran seperti ini beralasan sebab gawai salah satu pekerja HAM di Arab Saudi diketahui telah disusupi oleh aplikasi buatan NSO yang mampu membajak henpon sasaran hanya melalui panggilan suara Whatsapp. NSO adalah perusahaan jasa keamanan yang juga berasal dan berkantor di Israel, sama seperti cellebrite. Ketakutan lain adalah bila UFED Premium dibeli oleh perorangan atau seseorang mempergunakannya untuk kepentingan pribadi. Setiap orang mampu meretas gawai orang lain hanya dengan membeli aplikasi UFED yang bisa dibeli secara daring melalui eBay.