GenPI.co - Pengamat politik Tony Rosyid memberi sorotan terhadap program baru Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, yakni ‘Semua Bisa Makan’.
Tony menilai program untuk warga miskin tersebut memberikan manfaat yang besar.
Ia pun membeberkan 3 keunggulan atau manfaat dari program itu.
Keunggulan pertama dan yang paling utama adalah manfaatnya untuk orang-orang miskin.
"Warga miskin DKI yang gak bisa makan, mereka tertolong dari kelaparan. Setidaknya, ini dapat menyelamatkan perut dan nyawa mereka," kata Tony Rosyid kepada GenPI.co, Kamis (7/10).
Tony mengatakan, jika program ini berjalan baik, semestinya tidak ada lagi orang kelaparan di Jakarta.
"Yang penting, pastikan semua orang-orang miskin itu terima kupon dan warung yang disediakan tidak jauh dari tempat tinggal mereka," katanya.
Keunggulan kedua dari program ini adalah membuka peluang bagi orang-orang kaya untuk ikut berpartisipasi.
"Di Jakarta, juga di daerah-daerah lain, banyak orang mau membantu, tetapi gak tahu alamat untuk menyampaikan bantuan. Di Jakarta, alamat donasi dan laporan harus tertib dan akurat untuk dilakukan," ujarnya.
Program ‘Semua Bisa Makan’ yang dibuat Pemprov DKI Jakarta ini menggandeng Baznas Bazis DKI, Baznas Pusat, Bank DKI, BSI, BJB, JNE, PT. Paragon dan Kawan Baik.
Program ini juga bertujuan untuk menghidupkan ekonomi kerakyatan.
Sebab, para pemilik warung, warteg, rumah makan kecil lainnya bisa hidup dan bergeliat lewat program ini.
"Uang berputar di masyarakat kecil, ini akan mendorong pertumbuhan ekonomi," kata Tony. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News