BMKG Beber Ada Tanda Bahaya, Warga Diimbau Waspada, Ini Daerahnya

23 November 2021 20:58

GenPI.co - Kepala Pusat Meteorologi Publik Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), A Fachri Radjab mengimbau warga untuk waspada terkait adanya tanda bahaya.

Tanda bahaya itu terkait pertumbuhan bibit siklon tropis 90S menjadi Siklon Tropis Paddy.

Siklon tropis tersebut berpotensi menyebabkan cuaca ekstrem di sembilan wilayah.

BACA JUGA:  BMKG Sampaikan Kabar Penting, Ada Ancaman Bencana

Dia menilai dampak tidak langsung bisa terjadi adalah potensi hujan sedang hingga lebat di sebagian besar Pulau Jawa.

"Siklon Tropis Paddy bergerak ke arah tenggara menjauhi wilayah Indonesia. Dampak tidak langsung yang terjadi juga akan semakin berkurang," ujar Fachri di Jakarta, Senin (22/11/2021), dikutip dari Antara.

BACA JUGA:  BMKG Keluarkan Peringatan Potensi Bencana, Waspada

Potensi hujan sedang hingga lebat 24 jam ke depan terjadi di wilayah Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, dan NTB.

Selain itu berdampak pada gelombang laut tinggi 1,25-2,5 meter di perairan barat Bengkulu, Teluk Lampung bagian selatan, Samudra Hindia barat dan Kepulauan Mentawai.

BACA JUGA:  BMKG Keluarkan Tanda Bahaya, Warga Jawa Timur Diimbau Waspada

Kemudian, Perairan selatan Jawa Barat hingga Sumbawa, Selat Bali-Lombok-Alas bagian selatan, Samudra Hindia selatan Jawa Timur hingga Pulau Sumba.

Lalu gelombang laut tinggi 2,5-4 meter di Perairan barat Pulau Enggano hingga Lampung, Selat Sunda bagian barat dan selatan, Perairan selatan Banten, Samudra Hindia barat Pulau Enggano hingga selatan Jawa Tengah.

Adapun, Siklon Tropis Paddy berada di Samudera Hindia selatan Jawa Tengah, tepatnya di 13,3 derajat Lintang Selatan, 108,0 derajat Bujur Timur (sekitar 680 km sebelah selatan barat daya Cilacap), bertekanan 997mb dengan kecepatan angin maksimum mencapai 40 knot (75 km/jam).

Diprediksi intensitas Siklon Tropis Paddy tetap dalam 24 jam ke depan dan bergerak ke arah tenggara menjauhi wilayah Indonesia.

Siklon Tropis Paddy membentuk daerah pertemuan dan perlambatan angin (konvergensi) yang memanjang dari Lampung hingga Jawa Tengah dan di Samudra Hindia selatan Jawa Tengah yang mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah tersebut.

Oleh sebab itu, semua warga untuk menghindari kegiatan pelayaran di wilayah perairan yang terdampak.

Warga juga diminta menghindari daerah-daerah yang rentan mengalami bencana seperti lembah sungai, lereng rawan longsor, pohon yang mudah tumbang, tepi pantai, dan lainnya.(ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Luthfi Khairul Fikri

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co