Luhut Sebut Indonesia Punya Modal Besar untuk Ketahanan Pangan

25 November 2021 22:20

GenPI.co - Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan mengatakan bahwa Indonesia memiliki modal besar untuk mewujudkan ketahanan pangan lewat hasil perikanan.

Menurut Luhut, hasil perikanan juga dapat didorong untuk meningkatkan gizi masyarakat Indonesia.

"Penetapan Hari Ikan Nasional meyakinkan bahwa pemanfaatan sumberdaya perikanan secar kultural, berkelanjutan, dan berkeadilan," ujarnya dalam Puncak Peringatan "Hari Ikan Nasional", Kamis (25/11).

BACA JUGA:  Suara Lantang Purnawirawan Tolak Bintang 4 Firli Bahuri

Luhut mengatakan bahwa pengelolaan tersebut tak hanya untuk ikan tangkap, tetapi juga mengebangkan akuakultur.

Pasalnya, berfokus pada perikanan tangkap dapat mengganggu keberlanjutan ekosistem laut.

BACA JUGA:  Koin Kripto Cardano Babak Belur, Nih Penyebabnya

"Kita tak ingin melakukan overfishing di laut kita sendiri," katanya.

Lebih lanjut, Luhut memaparkan bahwa peningkatan penduduk Indonesia harus diikuti dengan kebutuhan konsumsi, terutama hasil olahan ikan.

BACA JUGA:  Kabar Duka, PNS dan Istri Terseret Banjir di Kalteng

PBB bahkan memperkirakan bahwa kebutuhan konsumsi ikan masyarakat dunia per kapita mencapai 19,86 kilogram pada 2021.

"Sementara itu, kebutuhan konsumsi per kapita mencapai 56,39 kilogram pada 2021 dan mencapai 62,59 kilogram per kapita pada 2024," paparnya.

Oleh karena itu, Luhut menegaskan bahwa peringatan Hari Ikan Nasional 2021 harus menjadi komitmen bersama untuk meningkatkan Indonesia sebagai produsen ikan terbaik di dunia.

"Hal itu bisa kita capai dengan penangkapan dan pengelolaan ikan yang terukur," kata Luhut Pandjaitan. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co