GenPI.co - Lima berita terpopuler hari ini berisi antara lain tentang Hana Hanifah, Polda Metro Jaya, Pemuda Pancasila, Denny Darko, WHO, dan Emil Audero
1. Hana Hanifah Ungkap Tarif Prostitusi Artis
Aktris seksi Nikita Mirzani berhasil membuat Hana Hanifah mau mengungkapkan seputar kehidupan artis yang terlibat prostitusi online.
Hana Hanifah tanpa tedheng aling-aling menyebut ada artis wanita yang jual diri dengan harga mencapai ratusan juta rupiah untuk sekali kencan.
BACA SELENGKAPNYA: Pengakuan Hana Hanifah Mengejutkan, Ungkap Tarif Prostitusi Artis
2. Polda Metro Jaya ke Pemuda Pancasila
Kapolres Jakarta Pusat Kombes Hengky Haryadi meluapkan amarahnya setelah AKBP Darmawan Karosekali dikeroyok massa ormas Pemuda Pancasila (PP).
Sebelumnya, puluhan massa PP mengeroyok AKBP Darmawan Karosekali saat ormas kepemudaan itu berunjuk rasa di depan Gedung MPR/DPR, Jakarta Pusat, Kamis (24/11/2021).
BACA SELENGKAPNYA: Murka, Polda Metro Jaya Marah Besar ke Ormas PP, Tidak Ada Ampun
3. Ramalan Denny Darko Seram
Ramalan Denny Darko isinya ngeri banget. Covid-19 di DKI Jakarta dan Jabar diprediksi bakal seram parah. Mohon waspada.
Dia mengatakan, untuk mengingat kembali insiden meningkatnya kasus beberapa waktu lalu. masyarakat diminta jangan abai prokes.
BACA SELENGKAPNYA: Ramalan Denny Darko Ngeri, DKI Jakarta & Jabar Bakal Seram Parah
4. WHO Sampaikan Kabar Buruk
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sampaikan kabar buruk kemunculan varian baru covid-19, varian B.1.1.529. Jika virus mematikan ini menyebar, negara bisa kacau.
Hal itu berdasarkan pertemuan darurat WHO bersama sejumlah ahli virologi, Jumat (25/11), yang mengeluarkan peringatan bahaya.
BACA SELENGKAPNYA: Genting, WHO Sampaikan Kabar Buruk, Negara Bisa Kacau
5. Emil Audero Diincar Timnas Indonesia
Mengetahui Emil Audero telah diincar oleh Timnas Indonesia, Vietnam dikabarkan langsung tidak senang.
Seperti diketahui sebelumnya bahwa nama Emil Audero kini terus menjadi pokok pembicaraan para fans Timnas Indonesia.
BACA SELENGKAPNYA: Emil Audero Diincar Timnas Indonesia, Vietnam Tidak Senang (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News