GenPI.co - Gempa bermagnitudo 5,4skala lichter dua kali mengguncang Kabupaten Kepulauan Tanimbae, Maluku. Gempa terjadi sekitar pukul Sabtu (6/7) subuh sekitar 04:59 WIT.
Berdasarkan data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Ambon, gempa pertama berpusat pada titik koordinat 6.01 Lintang Selatan dan 131 Bujur Timur. Jaraknya sekitar 150 kilometer barat laut Larat, Kepulauan Taninbar dan 194 barat laut Maluku Tenggara pada kedalaman 122 kilometer di bawah permukaan laut.
Sementara, gempa kedua berlokasi pada 5.99 Lintang Selatan dan 131.05 Bujur Timur atau berjarak 149 kilometer barat laut Larat, Kepulauan Tanimbar dan 188 bagian barat, Langgir Maluku Teggara. Gempa berpusat di kedalaman 115 kilometer di bawah permukaan laut.
Baca juga:
Jangan Anggap Remeh Influenza Terutama Bagi Lansia
Kampung Baru Lagoi, Sederhana di Tengah Kemewahan
Ucapan Duka untuk Thoriq Mengalir di Twitter
Kedua gempa tersebut tak berpotensi menimbulkan tsunami.
Hingga berita ini diturunkan belum ada laporan resmi mengenai dampak kerusakan fisik dan korban jiwa akibat guncangan gempa tersebut.
Provinsi Maluku diketahui merupakan salah satu daerah rawan gempa di Indonesia. Sebab, Maluku berada pada pertemuan tiga lempeng besar, yakni Indo Australia, Eurasia dan Pasifik.
Lempeng Indo Australia masuk ke bawah Eurasia lalu bertemu Lempeng Pasifik. Pertemuan kedua lempeng tersebut menyebabkan terjadi patahan yang tidak beraturan, sehingga kerap memicu terjadinya gempa di wilayah Maluku.
Simak juga video menarik begitu
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News