BMKG Rilis Tsunami, Ribuan Warga Ternate Langsung Ngungsi

08 Juli 2019 00:54

GenPI.co – Pascagempa bumi Magnitudo 7,0 yang mengguncang Maluku Utara, dirilis oleh BMKG. Ratusan hingga ribuan warga Kota Ternate hingga dini hari ini masih terus berusaha mengungsi ke arah tempat yang lebih tinggi.

Mereka membawa keluarga dan bekal seadanya mengendarai motor atau mobil, yang lainnya hanya berjalan kaki. Warga Kota Ternate membawa bungkusan makanan, pakaian, alas tidur atau barang apapun yang dibutuhkan di tempat yang lebih aman.

Baca juga :

Sejumlah Kota Indonesia Diminta Bersiap Akan Terjadinya Tsunami 

BMKG: Gempa M 5,2 di Pangandaran Tidak Berpotensi Tsunami 

Jepang Cabut Peringatan Tsunami, 26 Terluka Akibat Gempa 6,7 SR 

“Saya saksikan banyak orang yang menuju ke arah atas, mereka membawa apa yang bisa mereka bawa sebagai bekal setelah mendengar ada potensi tsunami,” kata Carmelita Mamonto, warga Kota Ternate saat berada di Rumah Sakit dr Chasan Boesoeri, Senin (8/7)

Ketakutan warga beralasan karena tidak lama setelah gempa, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini potensi terjadinya tsunami, sejumlah daerah diminta waspada dan siaga. Hingga saat in BMKG belum mencabut pengumuman peringatan tsunami.

Gempa pada kedalaman 49 km ini berpusat di laut sekitar 133 Km Barat Daya Ternate Maluku Utara.

“Banyak sekali warga yang mengungsi menuju atas, Kota Ternate yang biasanya senyap pada dini hari mendadak ramai oleh warga yang mencari aman,” ujar Carmelita Mamonto.


Tonton lagi :



Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ardini Maharani Dwi Setyarini

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co