GenPI.co - Menko Polhukam Mahfud MD bertemu dengan Sekretaris Dewan Keamanan Federasi Rusia Nikolay Patrushev.
Pertemuan itu berlangsung dalam kegiatan Konsultasi Bilateral ke-6 Bidang Keamanan di Jakarta, Selasa (14/12/2021).
Tujuan pertemuan ini merupakan salah satu mekanisme berkala kedua negara untuk memperkuat kerja sama di bidang politik, hukum, dan keamanan.
"Hubungan kerja sama saling menguntungkan antara kedua negara di berbagai bidang terutama bidang politik, hukum, dan keamanan terus berkembang," ujar Mahfud dalam keterngannya.
Hal ini juga sesuai dengan keinginan kuat kedua negara untuk memperkuat kerja sama serta komitmen atas perdamaian dan stabilitas kawasan dan global.
Terlebih komitmen tersebut tertuang dalam draft dokumen Deklarasi Kemitraan Strategis.
Mahfud menjelaskan, di tingkat bilateral, kedua pihak mendorong kesepakatan Deklarasi Kemitraan Strategis Indonesia-Rusia, Perjanjian Ekstradisi, dan Perjanjian Rezim Visa.
Ketiga kesepakatan utama ini diharapkan dapat ditandatangani kedua Kepala Negara pada tahun 2022.
"Kedua pihak juga menyambut baik proses ratifikasi Mutual Legal Assistance oleh kedua negara," terang Mahfud.
Pada tataran regional dan global, Indonesia dan Rusia mencatat situasi dunia yang tengah menghadapi ancaman instabilitas dan keamanan, seperti peningkatan ketegangan di kawasan, tindak terorisme, penyelundupan obat terlarang, dan kejahatan lintas batas lainnya.
Masalah kemanusiaan di Myanmar dan Afghanistan juga menjadi perhatian kedua pihak.
Di akhir Konsultasi Bilateral ke-6 ini, Menko Polhukam dan Sekretaris Dewan Keamanan Federasi Rusia menandatangani Perjanjian Kerja Sama Bilateral di bidang Keamanan Informasi Internasional.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News