Ahli Virologi Sebut Anak-Anak Lebih Kebal terhadap Virus Covid-19

21 Desember 2021 18:40

GenPI.co - Ahli virus Indro Cahyono memaparkan beberapa alasan anak-anak lebih kebal terhadap virus covid-19.

Pertama, jumlah reseptor virus covid-19 (ACE2) dalam tubuh anak-anak lebih sedikit dibandingkan orang dewasa.

"Kalau reseptor virus covid-19 itu lebih sedikit, potensi terinfeksi virus pun jadi lebih rendah," ujarnya dalam webinar "Menyikapi Vaksin Anak Berdasarkan Imunologi dan Virologi", Selasa (21/12).

BACA JUGA:  Kasus Covid-19 Di Kupang Bertambah Lagi

Kedua, anak-anak belum punya penyakit komorbid, seperti diabetes dan obesitas.

"Anak-anak juga belum merokok, jadi peluang terkena penyakit akibat merokok juga masih rendah," ungkapnya.

BACA JUGA:  Kasus Covid-19 di Bantul Turun, Wabup Bantul Imbau Tetap Waspada

Ketiga, reseptor virus yang masih sedikit menyebabkan peluang terkena badai sitokin akibat covid-19 lebih rendah.

Keempat, jumlah sel T dalam tubuh anak-anak masih banyak. Pasalnya, anak-anak masih dalam masa pertumbuhan dan semua sel dalam tubuh mereka masih berkembang.

BACA JUGA:  BNPB Akui Ada Perbedaan Data Covid-19 di Pusat dan Daerah

"Tak hanya sel organ tubuh, tetapi juga sel kekebalan tubuhnya," tuturnya.

Kelima, respons terhadap sistem imun pada tubuh anak-anak lebih tinggi.

"Banyaknya produksi sel yang masih berkembang juga menyebabkan sel kekebalan tubuh juga memiliki respons yang aktif dan tinggi," ungkapnya.

Menurut Indro, kelima hal tersebut otomatis menyebabkan anak-anak cenderung lebih kebal terhadap virus covid-19 bahkan sebelum vaksinasi.

"Setelah vaksinasi pun responsnya bekerja lebih baik, sehingga hanya cenderung akan hanya merasa kantuk dan lapar serta jarang menderita kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI)," paparnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co