GenPI.co - Epidemiolog Centre for Environmental and Population Health Griffith University Australia Dicky Budiman mengungkapkan potensi kasus omicron bisa bertambah hingga tiga kali lipat.
"Bisa bertambah dua hingga tiga kali lipat setiap 2-3 hari," kata Dicky dalam Webinar Kesiapsiagaan Indonesia dalam Menghadapi Varian Omicron, Kamis (30/12/2021).
Dicky juga menyebutkan varian Omicron jauh cepat menular melalui udara.
Penularannya pun dua kali lebih cepat dari varian delta.
"Setidaknya 2,5 hingga tiga lebih mudah dibanding varian lain," katanya.
Terlebih lagi bagi penyintas yang tidak divaksinasi kemungkinan lima kali lebih mudah terinfeksi omicron.
Oleh sebab itu, Dicky meminta penerapan protokol kesehatan 5M harus dilakukan karena efektif dalam mencegah penularan varian Omicron.
"(Protokol kesehatan) 5M efektif dan adanya ventilasi yang baik (di dalam ruangan) itu juga penting," kata Dicky.
Seperti diketahui, pemerintah telah mengkonfirmasi adanya 68 kasus positif varian Omicron yang terdeteksi di Indonesia, per-Rabu (29/12/2021).
Untuk itu, pemerintah mengimbau masyarakat benar-benar menaati prokes 5M serta melakukan vaksinasi dosis lengkap sehingga bisa terhindari dari varian virus Covid-19 yang sangat menular tersebut.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News