GenPI.co - Hilang empat hari, nelayan Pulau Durai, Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau (Kepri), ditemukan mengapung dan tidak bernyawa. Korban berinisial AR (40) diketahui hilang sejak Selasa (4/1) lalu saat sedang melaut.
Kabag Humas dan Protokol Bakamla RI, Wisnu Pramandita, mengatakan, pihaknya bersama tim gabungan SAR gabungan sebelumnya telah melakukan pencarian korban.
Namun, dalam empat hari korban tidak juga berhasil ditemukan meski lokasi pencarian terus diperluas.
"Korban lebih dulu ditemukan oleh nelayan yang ikut dalam proses pencarian. Saat ditemukan, nelayan itu langsung memastikan kalau jasad yang mengapung itu adalah AR," katanya.
Dia menyebut, jasad AR ditemukan di sekitar Perairan Pulau Kas, atau tiga mil jauhnya dari titik korban hilang saat digulung ombak.
AR juga disebut kali pertama dilaporkan hilang bersama rekannya di Pulau Tebing saat hendak menangkap udang. Cuaca buruk mengakibatkan sampan korban terbalik karena hempasan gelombang.
"Rekan korban berhasil selamat usai berenang ke perairan yang dangkal, sementara AR hilang tergulung ombak," kata dia.
Dalam proses pencarian itu, sejumlah alat seperti Rigid Hulled Inflatable Boats (RHIB) Basarnas Karimun ikut diturunkan menyisir sejumlah titik.
Usai dilakukan identifikasi oleh tim SAR gabungan, jasad AR kemudian diserahkan ke pihak keluarga untuk langsung dikebumikan. (ant/*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News