GenPI.co - Belasan rumah di pesisir Pulau Buluh, Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri) hangus terbakar, Jumat (21/1) kemarin. Total, 19 rumah ludes terbakar tak tersisa.
Pada saat kejadian, lokasi kebakaran yang berada di pulau membuat pemadam kebakaran sulit mengakses tempat kejadian perkara.
Alhasil, api pun dipadamkan oleh sejumlah kru kapal tugboat yang sedang melintas di dekat lokasi.
Mengetahui itu, Pemerintah Kota Batam pun langsung mengunjungi seluruh korban kebakaran, Sabtu (22/1).
Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, mengatakan, pihaknya memerintahkan Dinas Sosial (Dinsos) Kota Batam untuk segera mendata warga yang menjadi korban kebakaran.
Sehingga bantuan dari Pemko Batam dapat segera disalurkan.
"Karena ini uang negara jadi harus dihitung dulu. Saya sudah minta Dinsos segera menghitung dan bantuan segara di salurkan," katanya dalam siaran pers yang diterima GenPi.co Kepri.
Dia mengaku ikut prihatin atas musibah kebakaran yang terjadi. Pihaknya menegaskan akan mengajak sejumlah pihak untuk turut membantu.
Salah satunya yakni Baznas, yang akan memberikan bantuan Rp10 juta kepada setiap keluarga atau rumah yang terbakar. Pihaknya berharap bantuan tersebut dapat membantu meringankan beban masyarakat.
"Bantuan sembako sudah kita salurkan tadi, pakaian dan lainnya akan kami coba carikan," kata dia.
Rudi mengungkapkan, Pemko Batam juga akan membantu mengurus seluruh berkas kependudukan milik korban kebakaran yang dilahap si jago merah.
"Kalau dokumennya dikeluarkan di Batam saya rasa mudah saja. Nanti OPD terkait yang akan menindaklanjuti," kata Rudi. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News