GenPI.co - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate menyatakan bahwa Indonesia memiliki jaringan nasional kabel serat optik sepanjang 360 ribu kilometer melintas daratan dan lautan.
Sistem Komunikasi Kabel Laut (SKKL) Indonesia saat ini sepanjang 115 ribu kilometer, termasuk yang berada di Zona Ekonomi Eksklusif sepanjang 55 ribu kilometer.
Johnny G. Plate mengatakan, panjang kabel serat optik nasional, SKKL, dan yang berada ZEE potensial menjadi penghubung jaringan telekomunikasi dari seluruh dunia.
"Indonesia mau menjadi titik penghubung timur, barat, utara, selatan dalam jaringan fiber optik. Kami juga tahu Indonesia mau dihubungkan dengan Pantai Barat Amerika dan Timur melalui Indonesia," kata Johnny G. Plate di Jakarta Pusat, Jumat (4/2).
Sebab, jarak antara Pantai Barat Amerika dan titik sambung di Indonesia tidak begitu jauh untuk fiber optik hanya belasan ribu kilometer saja.
Johnny G. Plate mengatakan, keberadaan jaringan fiber optik Indonesia harus menjadi perhatian bersama.
Pasalnya, pengembangan potensi menjadi penghubung jaringan global memerlukan kolaborasi dan dukungan semua pihak.
"Kalau lihat peta-nya, baik yang terhubungkan lewat jalur lautan Hindia dihubungkan ke Singapura, atau melalui Guam (wilayah di bagian Barat Samudera Pasifik) dihubungkan ke Tokyo ataukah melalui Indonesia," katanya
Dia berharap, setiap pemangku kepentingan terus meningkatkan kolaborasi dan mendukung kepentingan nasional dengan menerapkan tata kelola dengan baik.
"Mari kita berpikir bersama sebagai identitas nasional, sebagai perusahaannya di Indonesia yang tidak menutup diri terhadap mitra kerja asing," katanya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News