Arief Poyuono Anggap IKN Baru Bisa Gagal, Pengamat Bilang Begini

GenPI.co - Pengamat politik Ujang Komarudin menganggap unggahan Twitter Arief Poyuono soal ibu kota negara (IKN) baru gagal bisa benar maupun salah.  

"Bisa benar dan bisa juga salah," ucap Ujang kepada GenPI.co, Minggu (6/3/2022).

Menurut Dosen Universitas Al-Azhar itu, pembangunan IKN baru bisa saja gagal jika berbasis proyek.

BACA JUGA:  Mendadak Arief Poyuono Bongkar Pemilu 2019, Isinya Mengejutkan

Namun, jika untuk kepentingan negara menurutnya akan tetap jalan.

"Jika berbasis pembangunan untuk kepentingan bangsa dan negara, siapa pun presidennya akan jalan," tegasnya.

BACA JUGA:  Arief Poyuono Beber Bukti Masyarakat Tolak Penundaan Pemilu 2024

Kendati begitu, dia merasa ucapan rief sebagai peringatan untuk pemerintah.

"Mungkin itu warning kehati-hatian dari Arief Poyuono yang mesti diperhatikan oleh elite-elite politik," imbuh Ujang.

BACA JUGA:  Arief Poyuono Blak-blakan Soal Pembangunan IKN, Gawat!

Dia menambahkan, terealisasi atau tidak tergantung kepada kebijakan orang nomor satu yang berkuasa.

"Terealisasi atau tidak, tergantung presiden yang baru nanti apakah mengubah UU IKN atau tidak," tuturnya.

Sebelumnya, eks Wakil Ketua Umum Gerindra, Arief Poyuono secara terang-terangan memprediksi nasib pembangunan ibu kota negara (IKN) baru.

Menurut Arief Poyuono, pembangunan IKN baru yang terletak di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur akan batal saat Presiden Joko Widodo (Jokowi) lengser.(*)