GenPI.co - Polisi akhirnya angkat suara terkait nama mafia minyak goreng yang diutarakan Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi.
Mendag Lutfi menyatakan telah mengumpulkan nama-nama yang terindikasi sebagai mafia minyak goreng.
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan menjelaskan, pihaknya akan berkoordinasi terlebih dahulu dengan Kemendag terkait penetapan calon tersangka mafia minyak goreng.
Menurut Ramadhan, Bareskrim Polri masih menunggu nama-nama mafia minyak goreng tersebut.
"Ya, kami akan telusuri dengan tanya ke yang bersangkutan. Kalau sudah diketahui, kami akan sampaikan," ujarnya di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (21/3).
Ramadhan menyebut akan segera merilis perkembangan dari pengungkapan mafia minyak goreng tersebut.
Menurut dia, koordinasi dengan Kementerian Perdagangan menjadi hal yang harus segera terungkap.
"Itu yang penting koordinasi," tegasnya.
Selain itu, Brigjen Ramadhan menjelaskan Satgas Pangan Polri sedang fokus menjaga dan mengawasi ketersediaan minyak goreng di pasaran.
Sebab, menurut dia, hal itu diperlukan demi pengamanan jelang puasa Ramadan.
"Satgas Pangan Polri harus memastikan peredaraan atau distribusi bukan hanya minyak goreng, melainkan kebutuhan pokok lainnya," jelasnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News