Pemerintah Tak Mau Angkat Semua Guru Honorer, Kenapa?

07 April 2022 12:35

GenPI.co - Komisi X DPR RI mengungkapkan pemerintah sebenarnya tak berupaya mengangkat seluruh guru hononer yang lulus seleksi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja atau PPPK 2021.

Anggota Komisi X DPR Fraksi Gerindra Djohar Arifin Husin mengatakan bahwa ada kendala yang dihadapi oleh pemerintah dalam proses pengangkatan itu, terutama soal anggaran.

“Kendala utamanya ini adalah anggaran yang minim,” ujarnya, dilansir dari JPNN.com, Kamis (7/4).

BACA JUGA:  Top, Ini Keuntungan Bagi Honorer yang Ikut Seleksi PPPK

Oleh karena itu, Djohar meminta pemerintah untuk segera bertobat.

Menurutnya, sudah cukup pemerintah untuk tak lagi membuat intrik-intrik yang menambah penderitaan guru honorer.

BACA JUGA:  Alhamdulillah, Gaji Honorer Cair Lagi, Sebegini Jumlahnya

"Jangan permainkan hati guru honorer yang setia mengabdi dengan gaji Rp 200 ribu per bulan," ungkapnya.

Lebih lanjut, Djohar mengatakan bahwa Komisi X DPR sebenarnya udah sepakat untuk mengangkat seluruh guru honorer menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) lewat jalur seleksi PPPK.

BACA JUGA:  Komisi X DPR Beberkan Janji Awal Pemerintah ke Honorer

Menurut Djohar, Seleksi PPPK hanya sekadar formalitas untuk memenuhi ketentuan UU ASN.

"Mengapa pengadaan PPPK guru 2021 jadi masalah begini, ya karena pemerintah merusak kesepakatan yang sudah dibuat," paparnya.

Politikus Partai Gerindra itu juga menuding pemerintah akal-akalan dalam pengadaan PPPK 2021.

Program pengadaan 1 juta PPPK guru dinilai Djohar hanya digembar-gemborkan seolah-olah pemerintah telah membuat gebrakan besar, padahal anggarannya tidak ada.

“Sebab, faktanya daerah juga yang diharuskan menanggung gaji dan tunjangan PPPK guru,” ungkapnya. (jpnn)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Pulina Nityakanti Pramesi

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co