GenPI.co - Sulcata menjadi jenis kura-kura menjadi jenis peliharaan yang paling populer pada tahun ini..
Hal itu diungkapkan Pegawai Savera Reptile Eka saat ditemui GenPI.co di Mal Artha Gading, Jakarta Utara, Kamis (14/4).
Dia menjelaskan Sulcata merupakan kura-kura terbesar ketiga di dunia, setelah Galapagos dan Aldabra.
Terkait keunikannya, Sulcata memiliki bentuk tempurung yang melebar jika sudah besar.
"Kebanyakan kura-kura yang sudah besar itu tempurungnya sedikit membulat," ungkap Eka.
Selain itu, dia menyebut Sulcata dari lahir memiliki bawaan motif dan warna yang berbeda, yakni berwarna sedikit krem atau cokelat.
Terkait keunikan lainnya, dia juga mengatakan Sulcata terkadang memiliki scute (bintil pada tempurung, red) dengan jumlah tertentu.
"Harusnya normal 13, tetapi kadang ada yang dari lahir kurang atau lebih dari jumlah normal," ungkapnya.
Eka menambahkan apabila ada Sulcata yang over atau less scute itu biasanya harganya lebih mahal.
"Kurang lebih paling mahal Rp 500 ribu. Namun, di kura-kura lain malah sedikit murah," tuturnya.
Mengenai perawatannya, Eka menyampaikan Sulcata cocok di tempat yang bersuhu hangat, yakni 32 derajat Celcius.
Oleh karena itu, dia menganjurkan lebih baik diberi lampu pemanas apabila dipelihara di ruangan AC.
"Sebenarnya tak masalah kalau tidak diberi lampu, asalkan AC tidak menyala," kata Eka.
Sulcata dikatakan pantang berada di tempat dingin karena bisa menyebabkan pilek dan parahnya bisa mati.
Untuk makanannya, Eka mengatakan Sulcata lebih senang makan sayuran dan rumput kering.
Selain itu, Eka mengungkapkan ukuran tubuh Sulcata maksimal bisa mencapai 80 cm dan memiliki masa hidup selama 70-90 tahun.
Terkait harganya, Sulcata ukuran 20 cm itu dibanderol Rp 6 juta, sedangkan 52 cm dengan jenis kelamin betina itu bisa Rp 25 juta.
"Jika dilihat dari jenis kelamin, lebih mahal betina dibanding jantan karena bisa untuk berkembang biak," terangnya.
Menurutnya, kepopuleran Sulcata tahun ini juga dipengaruhi oleh harganya yang lebih terjangkau sehingga bermunculan banyak komunitasnya di Indonesia. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News