GenPI.co - Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Anak Bangsa (LKAB) Rudi S Kamri memduga aliansi mahasiswa menggunakan isu basi pada demo 21 April.
Pasalnya, mahasiswa dan masyarakat berencana melakukam aksi menuntun Presiden Jokowi menolak wacana penundaan pemilu.
Menurut Rudi, permintaan itu sudah ridam relevan karena Presiden Jokowi menolak keras wacana itu.
"Mereka yang akan demo itu pakai isu basi penundaan pemilu, karena Pak Jokowi menolaknya. Jadi, ini terkesan seperti dipesan seseorang," ujar Rudi kepada GenPI.co, Rabu (20/4).
Rudi menjelaskan pihaknya tidak terima jika mahasiswa sekarang tidak memahami situasi, tetapi gelar demo sembarangan.
Sebab, menurutnya, demo yang digelar dengan tuntutan basi menandakan mahasiswa sekarang minim literasi.
"Jadi, akan sangat memalulan jika tuntutannya sama, padahal Pak Jokowi sudab tegas menolak itu," jelasya.
Selain itu, Rudi menduga ada pihak di belakang aksi mahasiswa itu yang memberikan aliran dana.
Menurutnya, hal itu bisa sangat mungkin terjadi jika melihat perbedaan kondisi di lapangan dan bukan.
"Kalau di lapangan, mereka kompak. Namun, jika berbeda tempat, mereka tikam terlihat harmonis," imbuhnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News