Layanan Jemaah Haji 2022 Terbagi dalam 2 Kategori, Kata Kemenag

10 Mei 2022 05:10

GenPI.co - Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) Kementerian Agama Hilman Latief mengatakan layanan bagi jemaah haji 2022 terbagi dalam dua kategori, yakni layanan dalam negeri dan layanan selama berada di Arab Saudi.

“Daftar nama 92.825 jemaah haji reguler yang berhak berangkat tahun ini sudah ada. Saya sudah terbitkan Surat Keputusan dan sejak kemarin sudah diumumkan dan didistribusikan ke Kanwil Kemenag Provinsi se-Indonesia,” katanya di Jakarta, Senin (9/5/2022).

Hilman menuturkan untuk layanan di dalam negeri, jemaah akan disediakan layanan mulai dari pengurusan berkas hingga keberangkatan dan kepulangan di asrama haji, kemudian pembahasan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) bersama Komisi VIII DPR hingga terbit Keputusan Presiden.

BACA JUGA:  Doddy Sudrajat Ajukan Banding, Haji Faisal: Bingung Saya!

Dia menambahkan, proses finalisasi untuk kontrak kerja sama dengan maskapai yang akan memberangkatkan dan memulangkan jemaah haji sedang dilakukan. Kedua maskapai adalah Garuda Indonesia dan Saudia Airlines.

Terkait penyiapan layanan asrama haji, pihaknya sudah melakukan proses sterilisasi asrama yang akan digunakan untuk lokus pemberangkatan jemaah.

BACA JUGA:  Haji Faisal Enggan Bertemu Doddy Sudrajat Pada Momen Lebaran

Sejumlah layanan yang disiapkan antara lain fasilitas penginapan selama 1x24 jam, pemeriksaan akhir kesehatan, pemberian gelang identitas, pemberian paspor, pemberian uang saku serta pemantapan manasik haji.

Untuk konsumsi, sebelum berangkat jemaah mendapatkan tiga kali konsumsi makan dan dua kali makanan ringan. Kemudian, saat kembali ke tanah air mendapat satu kali makanan ringan.

BACA JUGA:  Lihat di Sini, Daftar Jemaah Calon Haji Reguler 2022 Asal Jatim

Di Arab Saudi, layanan akomodasi disiapkan dengan mengacu pada standar kualitas hotel, jarak ke Masjidil Haram di Makkah dan Masjid Nabawi di Madinah, wilayah, harga, serta kemudahan akses transportasi bus khusus untuk di Makkah dan distribusi katering.

"Di Makkah, hotel jemaah rencananya dibagi dalam lima wilayah, yaitu Mahbas Jin, Syisyah, Raudhah, Jarwal dan Misfalah. Penempatan jemaah haji di Makkah dilakukan dengan sistem zonasi berdasarkan asal embarkasi," jelasnya.

Untuk penginapan, hotel jemaah di Madinah berada di di wilayah Markaziyah atau kawasan terdekat dari Masjid Nabawi dan dibagi dalam tiga wilayah yakni Syimaliyah, Janubiyah, dan Gharbiyah. (antara)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co