Ganjar Beri Kabar Baik soal Candi Borobudur, Warga Pasti Senang

08 Juni 2022 07:40

GenPI.co - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengusulkan kepada Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan agar menunda kenaikan harga tiket naik ke Candi Borobodur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

Dia mengaku kepada Luhut bahwa akhir-akhir ini banyak masyarakat yang melayangkan protes terkait rencana kenaikan harga tiket tersebut.

Usulan Ganjar tentang penundaan rencana kenaikan harga tiket naik ke Candi Borobudur itu akhirnya diterima dengan baik dan disetujui Luhut.

BACA JUGA:  Elite PDIP Gencar Cecar Ganjar, Sudah Dapat Restu dari Megawati?

"Saya sampaikan kepada beliau, ini banyak yang protes. Menurut saya, diendapkan dan beliau setuju," ucap Ganjar seusai pertemuan dengan Luhut Binsar di Puri Gedeh Kota Semarang, Jawa Tengah, Selasa (7/6/2022).

Ganjar menyebut perlu sejumlah langkah yang dilakukan sebelum penetapan tarif Rp 750.000 untuk wisatawan lokal, dan USD 100 setara Rp 1,4 juta untuk turis asing diberlakukan.

BACA JUGA:  Luhut Binsar Pandjaitan Diminta Kaji Ulang soal Candi Borobudur

Dia menilai kenaikan tarif naik ke stupa candi perlu dibicarakan kembali dengan pihak Taman Wisata Candi (TMC) Borobudur, Prambanan, Ratu Boko dan Balai Konservasi Borobudur (BKB).

"Ini soal tarif jangan dibicarakan dulu, dan memang TWC sama balai (BKB) sedang berkomunikasi, maka masyarakat tidak perlu resah. Itu penting untuk disampaikan," katanya.

BACA JUGA:  Siasat Luhut Temui Ganjar Pranowo Terbongkar, Oh Ternyata

Meski demikian, Ganjar menjelaskan penataan kawasan Candi Borobudur terus dilakukan, termasuk mencari skenario terbaik untuk mengatur wisatawan yang akan naik ke bangunan candi.

"Memang setelah itu TWC pun menyampaikan akan ditindaklanjuti dengan balai (BKB)," ungkap Ganjar Pranowo.

Skema tersebut tetap harus mengedepankan menjaga dan merawat konservasi, baik pembatasan kuota maupun dengan solusi lainnya.

"Ini postpone dulu. Tadi Pak Menteri (Luhut) sudah menyampaikan, Pak Gub itu kita postpone dulu, biar tidak terjadi cerita yang ke mana-mana," terangnya.

Ganjar juga menuturkan keputusan Luhut menetapkan harga tiket untuk membatasi jumlah pengunjung menjadi 1.200 orang dengan tujuan menjaga dan melestarikan Candi Borobudur belum final dan masih perlu dikaji kembali.

"Itu artinya butuh pranata regulasi terus kemudian kelayakan dari tarif yang ada, mekanismenya, karena mereka yang akan mengeksekusi," tandas dia.(mcr5/jpnn)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Luthfi Khairul Fikri

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co