MUI Sebut Ada Aktor di Belakang Khilafatul Muslimin di Indonesia

20 Juni 2022 07:40

GenPI.co - Ketua Bidang Dakwah Majelis Ulama Indonesia (MUI) DKI Jakarta Ilyas Marwal menyebutkan ajaran Khilafatul Muslimin ialah gerakan yang dilarang.

Dia lantas mempertanyakan keberadaan kelompok Khilafatul Muslimin yang dinilainya tumbuh subur di Indonesia.

"Ini gerakan yang terlarang. Kok, di Indonesia bisa subur, berarti ada aktor di belakang itu semua," ujar Ilyas di Polda Metro Jaya, dikutip dari JPNN.com, Senin (20/6/2022).

BACA JUGA:  Heboh Nasi Uduk Aceh Babi, Waketum MUI Beri Komentar Keras

Dia juga merespons munculnya sekolah atau pondok pesantren (ponpes) yang dibuat kelompok Khilafatul Muslimin yang didoktrin dengan ajaran khilafah.

Ilyas menegaskan ponpes tersebut sangat merugikan umat Islam.

BACA JUGA:  MUI Izinkan Sapi Terjangkit PMK Ringan untuk Dikurbankan

Sebab, pesantren sudah melekat dengan Islam.

"Kami mengakomodir umat Islam DKI Jakarta, apalagi ini dikatakan ponpes. Ini sebenarnya sangat merugikan sekali," jelasnya.

BACA JUGA:  MUI Sebut Titah Jokowi ke Hadi Tegas, Berantas Mafia Tanah

Dia menambahkan tercatat ada 125 ponpes di Jakarta.

Adapun di seluruh Indonesia sebanyak 37 ribu.

"Insyallah ponpes yang dikeluarkan, ada izin operasionalnya, yang dikeluarkan oleh Kemenag, saya yakin tidak ada yang memiliki pemahaman yang radikal," tegas Ilyas.

Menurutnya, bisa didata alumnus ponpes yang melakukan aksi pengeboman.

Dia juga memastikan para pelaku itu bukan alumnus ponpes yang benar.

"Saya rasa bisa didata, yang melakukan tindakan teroris, bom-boman di mana-mana, ancaman di mana-mana. Itu sebenarnya bukan alumni ponpes yang benar," kata Ilyas.

Dia memastikan Islam kontra terhadap teroris.

"Tidak ada konsep teroris dalam Al-Quran dan hadis," tuturnya.(cr3/jpnn)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Luthfi Khairul Fikri

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co